Rencana Pemekaran Wilayah Kabupaten Banyumas Menuju Pembentukan Kota Otonomi Baru di Jawa Tengah

Rencana Pemekaran Wilayah Kabupaten Banyumas Menuju Pembentukan Kota Otonomi Baru di Jawa Tengah

Pemekaran Wilayah Kabupaten Banyumas: Terobosan Menuju Pemerataan Pembangunan dan Otonomi Baru Jawa Tengah.-Palpos.id-Foto : Tangkapan Layar Youtube @explores daratan

Video di kanal YouTube Data yang membahas rencana ini telah mendapatkan perhatian besar dari masyarakat, mencapai ratusan ribu penonton. 

Ini mencerminkan minat yang tinggi terhadap perubahan struktural yang potensial dalam administrasi provinsi.

Rencana Pemekaran dan Jumlah Kabupaten-Kota yang Terlibat

Menurut sumber yang dapat dipercaya, rencana pemekaran Provinsi Jawa Tengah melibatkan pembentukan tiga provinsi baru dan sebuah Daerah Istimewa. 

Jika moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) dicabut oleh Pemerintah Pusat, rencana ini kemungkinan akan diwujudkan.

1. Provinsi Banyumasan

Provinsi Banyumasan akan menjadi salah satu hasil pemekaran Provinsi Jawa Tengah, melibatkan 7 kabupaten dan 2 kota. 

Kota Purwokerto dipilih sebagai ibukota Provinsi Banyumasan, dengan Kota Tegal juga menjadi salah satu kota yang bergabung. 

Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Banjarnegara, dan Kabupaten Purbalingga akan menjadi bagian dari provinsi baru ini.

2. Provinsi Daerah Istimewa Surakarta (DIS)

Rencana ini melibatkan pembentukan Provinsi Daerah Istimewa Surakarta (DIS) yang pemekarannya dari Provinsi Jawa Tengah.

Sebanyak 5 kabupaten dan 1 kota di wilayah Solo Raya diharapkan akan bergabung dengan provinsi baru ini. 

Kota Surakarta atau Solo akan menjadi ibukota Provinsi DIS, dengan Kabupaten Sragen, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sukoharjo, dan Kabupaten Klaten turut serta dalam pemekaran ini.

3. Provinsi Muria Raya atau Jawa Utara

Pemekaran Provinsi Muria Raya atau Jawa Utara menjadi salah satu skenario yang sedang dipertimbangkan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: