Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Wacana Pembentukan Provinsi Nusa Utara Merupakan Daerah Kepulauan

PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Wacana Pembentukan Provinsi Nusa Utara Merupakan Daerah Kepulauan.

Wacana pemekaran wilayah Sulawesi Utara semakin menarik perhatian masyarakat dan tokoh politik lokal.

Sebab, salah satu pemekaran wilayah Sulawesi Utara itu adalah pembentukan Provinsi Nusa Utara yang akan memisahkan diri dari Provinsi Sulut.

Provinsi baru hasil pemekaran wilayah Sulawesi Utara ini direncanakan meliputi wilayah Kepulauan Talaud, Kepulauan Sangihe, dan Kepulauan Sitaro, dengan Kota Tahuna sebagai calon ibu kota.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Wacana Pembentukan Provinsi Bolaang Mongondow Raya Semakin Mendesak

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Wacana Pembentukan Dua Provinsi Baru Sebagai Solusi Pembangunan

Dari hasil pemekaran wilayah Sulawesi Utara ini, provinsi baru Nusa Utara memiliki jumlah penduduk sekitar 392.924 jiwa.

Selain itu, Provinsi baru Nusa Utara hasil pemekaran wilayah Sulawesi Utara ini memiliki potensi besar, terutama di sektor perikanan dan pariwisata bahari.

Pemekaran wilayah Sulawesi Utara ini dianggap realistis mengingat letak geografisnya yang merupakan kepulauan dan jaraknya yang cukup jauh dari Kota Manado, ibu kota Provinsi Sulut.

Terakhir, dengan pembentukan provinsi baru hasil pemekaran wilayah Sulawesi Utara ini, diharapkan infrastruktur dan pelayanan publik di wilayah ini dapat lebih merata dan terfokus.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Wacana Pembentukan Provinsi Buol Tolitoli Mulai Diperbincangkan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Inilah Sejarah Kota Palopo Calon Ibu Kota Provinsi Luwu Raya

Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia.

Wilayah yang Akan Bergabung

Rencana pembentukan Provinsi Nusa Utara mencakup satu kota dan empat kabupaten, yaitu:

Kota Tahuna: 

Sumber: palpos.disway.id