Potensi Jasela: Mengungkap Pemekaran Provinsi Jawa Selatan sebagai Pusat Ekonomi Maritim Baru di Jawa Tengah

JAWA TENGAH, PALPOS.ID - Potensi Jasela: Mengungkap Pemekaran Provinsi Jawa Selatan sebagai Pusat Ekonomi Maritim Baru di Jawa Tengah.

Pemekaran wilayah dari Jawa Tengah kini menjadi topik hangat di masyarakat, terutama dengan pembentukan Provinsi Jawa Selatan atau yang lebih dikenal sebagai Jasela. 

Sebuah wilayah yang sebelumnya terdengar tersembunyi, kini mengambil pusat panggung dengan mengungkap potensi ekonomi maritim yang sangat memukau.

Potensi Ekonomi Maritim Jasela

Provinsi Jasela menjadi sorotan dengan potensi sektor pertanian yang subur, destinasi pariwisata menakjubkan, dan peluang ekonomi maritim di sepanjang pantai selatan Jawa. 

BACA JUGA:Kabupaten Banyumas: Jejak Sejarah Kekayaan Budaya dan Potensi Masa Depan Jasela di Jateng

BACA JUGA:Transformasi Kabupaten Banyumas di Jawa Tengah: Potret Sejarah dan Wacana Pembentukan Provinsi Jasela

Wilayah ini diprediksi akan menjalani perubahan perekonomian yang menjanjikan di Selatan Jawa Tengah.

Menurut data terbaru, potensi ekonomi dari sektor maritim di Jasela diperkirakan mencapai 1,5 triliun dolar AS, setara dengan tujuh kali APBN tahun 2021 sekitar 2.750 triliun rupiah atau 196 miliar dolar AS. 

Angka ini menunjukkan bahwa potensi ekonomi dari sektor maritim Jasela dapat menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi regional.

Rencana Pemekaran dan Usulan Jasela

Rencana pemekaran wilayah yang melibatkan Provinsi Jawa Tengah dan berujung pada pembentukan Provinsi Jasela, kini tengah menjadi perbincangan hangat di masyarakat. 

Abdul Kholik, Wakil Ketua Komite I Dewan Perwakilan Daerah (DPD), mengusulkan pembentukan Provinsi Jasela melalui Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan pada 29 Maret 2022 di Gedung Rektorat Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

BACA JUGA:Kabupaten Cilacap Jawa Tengah Cerita Unik Jasela yang Menawan Hati Wisatawan

Sumber: