PGE Area Lumut Balai Sosialisasi Aturan Panas Bumi, Beri Penghargaan Kontraktor

PGE Area Lumut Balai Sosialisasi Aturan Panas Bumi, Beri Penghargaan Kontraktor

PGE Area Lumut Balai Sosialisasi Aturan Panas Bumi,--

PALEMBANG, PALPOS.ID- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX:PGEO) Area Lumut Balai baru-baru ini menggelar sebuah acara penting bertajuk "Sosialisasi Aturan Panas Bumi dan Penghargaan Kontraktor PGE Area Lumut Balai" di Hotel Santika Premiere Palembang pada Rabu, 6 Maret 2024. 

Acara tersebut merupakan penutupan resmi Bulan K3 (Kesehatan Keselamatan Kerja) tahun 2024, bertujuan untuk menyebarkan informasi mengenai regulasi panas bumi di Indonesia dengan fokus pada aspek Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lindungan Lingkungan (K3LL) kepada kontraktor, sebagai upaya pencegahan kecelakaan di tempat kerja. 

Dalam mendukung kebijakan pemerintah menuju net zero emission, PGE saat ini tengah mengerjakan proyek EPCC Lumut Balai Unit ke-2 berkapasitas 55 MW. PGE menekankan komitmen pada pertumbuhan energi ramah lingkungan dengan prioritas utama pada keselamatan, lingkungan, dan aspek sosial.

BACA JUGA:DPRD Muratara Resmi Dukung Pemekaran Sumsel Barat: Langkah Tegas Menuju Kemajuan Sumatera Selatan

Acara tersebut dihadiri oleh Sahat Simangungsong dari Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, serta Catur Hendro Utomo S., General Manager PGE Area Lumut Balai, bersama dengan perwakilan manajemen dari mitra kontraktor PGE. Sosialisasi ini merupakan hasil kerjasama antara PGE Area Lumut Balai dan Kementerian ESDM Direktorat EBTKE.

Dalam pidatonya, Sahat Simangungsong, selaku Ditjen EBTKE menyoroti pentingnya inovasi dalam pemanfaatan energi terbarukan, seperti Panas Bumi, sebagai solusi terhadap tantangan lingkungan terkait emisi. 

Beliau juga menekankan perlunya memberikan prioritas pada faktor keamanan dalam pengembangan Panas Bumi di Indonesia, dengan tujuan meminimalkan kecelakaan di proyek pembangunan PLTP di setiap wilayah.

BACA JUGA:Jelang Bulan Suci Ramadhan, Pemkab Muara Enim Sidak Pasar Inpres

Sementara Catur Hendro, General Manager PGE Area Lumut Balai pada kesempatan tersebut, menegaskan, kepatuhan terhadap regulasi bukan hanya kewajiban, tetapi juga merupakan dasar utama dalam menjalankan pekerjaan. PGE memprioritaskan kepatuhan regulasi serta aspek Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (ESG) untuk menjamin kelangsungan bisnis PGE.

"Saat ini, PGE telah tercatat di bursa/IPO, menempatkan kami di pusat perhatian semua pemangku kepentingan, termasuk masyarakat. Skor ESG PGEO telah menduduki peringkat pertama di Bursa Efek Indonesia (IDX) dan peringkat ketiga dari 702 sektor utilitas menurut sustainalytics adalah bukti komitmen kami terhadap keberlanjutan bisnis dengan risiko yang sangat rendah," ujar Catur Hendro.

PGE Area Lumut Balai berkomitmen untuk terus memperluas pertumbuhan dan pengembangan Lumut Balai, dengan menjadikan keamanan dan keselamatan kerja sebagai prioritas utama guna memastikan operasional yang berkelanjutan.

BACA JUGA:Jumat Berkah, Pj Walikota Palembang Ratu Dewa Resmikan 3 Masjid

Acara ditutup dengan penandatanganan traktat oleh seluruh peserta sebagai komitmen untuk mengutamakan seluruh aspek K3LL, SMAP, ESG AS, dan AKHLAK dalam kegiatan operasional perusahaan, dengan mengimplementasikan HSSE Golden Rules, Corporate Live Saving Rules, Pertamina Safety Culture, dan Good House Keeping dengan benar, aman, dan berwawasan lingkungan.

Sebagai Perusahaan Energi Hijau Kelas Dunia, PGE tetap berkomitmen menciptakan nilai melalui pengelolaan potensi panas bumi dan produk turunannya secara menyeluruh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: