Kapal Selam Kilo Class China Perkuat Armadanya di Laut China Selatan

Kapal Selam Kilo Class  China Perkuat Armadanya di Laut China Selatan

--

NASIONAL, PALPOS.ID-Kehadiran Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLAN) China telah menjadi sorotan dunia dalam beberapa tahun terakhir, terutama dengan ekspansi kapal selam kelas Kilo buatan Rusia dalam armadanya.

Kapal selam kelas Kilo dikenal sebagai salah satu yang paling canggih dalam kelasnya, dan kehadiran mereka dalam jumlah besar di armada China telah menarik perhatian dunia internasional.

China bukanlah negara pertama yang mengadopsi kapal selam kelas Kilo dari Rusia, namun, China telah membuat langkah-langkah besar dengan mengakuisisi varian-varian canggih dari kapal selam ini.

BACA JUGA:Hindari Rudal MANPADS Stinger Ukrania, Rusia Tingkatkan Warfare System Vitebsk Tercanggih

BACA JUGA:Tingkatkan Kekuatan Militernya di Ukraina Angkatan Darat Rusia Terima Suplai Tambahan IFV BMP-3

Variannya termasuk Project 877, Project 636, dan yang paling menonjol, Project 636M. Dengan beragam varian ini, China telah menunjukkan komitmennya untuk memperkuat kemampuan angkatan lautnya, khususnya dalam hal perang bawah laut.

Project 636M adalah varian yang paling banyak dimiliki oleh China, menandakan fokusnya yang kuat pada teknologi maritim terkini.

Kehadiran kapal selam kelas Kilo buatan Rusia ini dalam angkatan laut China bukanlah sekadar tanda kekuatan, tetapi juga merupakan simbol dari strategi pertahanan laut yang canggih.

BACA JUGA:Turunan dari F-!6 Lockheed Martin Tawarkan IKepada India Jet Tempur F-21 Punya Spek Gahar

BACA JUGA:Pertahanan Udara Ukrania Selalu Jebol Diserang Rusia Amerika Bantu Rudal Pencegat Hawk kepada Ukrania

Meskipun detail pembelian China terhadap 12 unit kapal selam kelas Kilo tidak diungkapkan secara terbuka, tetapi keberadaan mereka dalam armada China tetap menjadi misteri bagi banyak pihak.

Penempatan kapal selam kelas Kilo di Laut China Selatan telah menjadi perhatian khusus, terutama bagi negara-negara tetangga yang khawatir akan eskalasi ketegangan di kawasan tersebut.

Pendekatan China dalam menempatkan kapal selam kelas Kilo di Laut China Selatan menandakan langkah strategis yang diambilnya dalam mengamankan sumber daya alam dan kepentingan maritimnya.

BACA JUGA:Tampaknya Indonesia Mulai Lirik F-16 Viper Block 72 Sebagai Jet Tempur Heavy Fighter Setelah Rafale

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: