Pemekaran Wilayah Kabupaten Bogor: Menuju Bogor Barat sebagai Otonomi Baru di Jawa Barat

Pemekaran Wilayah Kabupaten Bogor: Menuju Bogor Barat sebagai Otonomi Baru di Jawa Barat

Pemekaran Qilayah Provinsi Bogor Raya Terbentur Moratorium Otonomi Baru: Batal Berpisah dari Jawa Barat?.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Tahapan selanjutnya adalah penyampaian usulan kepada pemerintah pusat untuk melakukan penilaian terhadap persyaratan dasar kewilayahan dan administratif di ketiga daerah tersebut.

Apabila dinilai memenuhi persyaratan, pemerintah akan membentuk tim independen yang bertugas melakukan kajian terhadap tujuh parameter, meliputi:

BACA JUGA:Perjuangan Pemekaran Wilayah Otonomi Baru Kota Cipanas: Tantangan dan Harapan Cianjur Jawa Barat

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Cianjur Utara: Otonomi Baru Kota Cipanas Siap Berdiri Sendiri di Jawa Barat

Geografi: Tinjauan terhadap karakteristik geografis daerah, termasuk topografi dan iklim.

Demografi: Analisis mengenai komposisi penduduk, distribusi usia, dan pertumbuhan penduduk.

Keamanan: Evaluasi atas keamanan wilayah, termasuk tingkat kejahatan dan stabilitas keamanan.

Sosial Politik: Tinjauan terhadap dinamika sosial dan politik di wilayah tersebut.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kabupaten Cianjur: Surga Kuliner Daerah Otonomi Baru di Pegunungan Jawa Barat

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kabupaten Cianjur di Jawa Barat: 14 Kecamatan Gabung Otonomi Baru Cianjur Selatan

Adat dan Tradisi: Penelusuran terhadap nilai-nilai budaya, adat istiadat, dan tradisi masyarakat setempat.

Potensi Ekonomi: Analisis potensi ekonomi daerah, termasuk sektor-sektor unggulan dan potensi pengembangan.

Keuangan Daerah dan Kemampuan Penyelenggaraan Pemerintahan: Penilaian terhadap kondisi keuangan daerah dan kemampuan untuk menyelenggarakan pemerintahan secara mandiri.

Hasil penilaian akan disampaikan kepada DPR RI dan DPD RI untuk mendapatkan persetujuan lebih lanjut. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kabupaten Cirebon: Wacana Bentuk Kabupaten Otonomi Baru Cirebon Timur di Jawa Barat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: