Inovasi Baru dari Tanah Air: Senjata Lawan Tank (SLT) Buatan PT Dahana dan PT Hariff DTE
--
BACA JUGA:Menguak Misteri Xian H-20: Canggihkah Pembom Siluman China Ini?
Efektivitas roket ini diukur dengan jarak tembak yang mengesankan. "Pada kondisi optimal, jarak efektif mencapai 300 meter. Namun, dalam uji coba, kami telah mencapai kemampuan hingga 800 meter," tambah Andi.
Meski masih dalam tahap pengembangan, visi PT Dahana jelas: menjadikan SLT senjata yang mampu menghancurkan tank dengan spesifikasi yang umum digunakan saat ini.
"Dengan hulu ledak yang kami rancang, kami yakin bisa menembus tank modern," kata Andi dengan percaya diri.
Pengembangan SLT tidak hanya melibatkan PT Dahana dan PT Hariff DTE, tetapi juga Litbang Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) Angkatan Darat.
BACA JUGA:Kemandirian Militer Turki: Turki Berambisi Membangun Kapal Induk di Masa Depan
BACA JUGA:Menhan Amerika Serikat Telpon Menhan Prabowo : Tagih Janji Pembelian Jet Tempur F-15 EX
Kolaborasi ini tidak hanya tentang mencapai hasil yang optimal dalam pengujian senjata, tetapi juga berkontribusi pada visi lebih besar yaitu kemandirian dalam produksi Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) di Indonesia.
Andi menambahkan, "Kami mulai penelitian pada tahun 2020 dan terus melakukan pengujian intensif.
Meski belum mencapai tahap sertifikasi dan produksi massal, kami bertekad untuk mencapai titik itu. Kerja sama kami dengan Pussenif berperan penting dalam menyempurnakan SLT ini."
BACA JUGA:PT PAL Mengungkap Frigate Merah Putih dengan 64 VLS: Apa Artinya Ini untuk Pertahanan Indonesia ?
BACA JUGA:Revolusi Teknologi Militer China Luncurkan Pesawat UAV Hipersonik Baru dari Pesawat Pembom H-6M
Langkah PT Dahana dalam mengembangkan SLT menggambarkan upaya berkelanjutan Indonesia untuk tidak hanya memperkuat keamanan nasional tetapi juga menstimulasi pertumbuhan industri pertahanan domestik.
Dengan terus mengembangkan teknologi yang dapat mengubah peta kekuatan militer, PT Dahana memposisikan Indonesia pada panggung global sebagai pemain yang tidak hanya memanfaatkan teknologi canggih, tetapi juga sebagai pencipta dan inovator di dunia pertahanan.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: