Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Dampak Pembentukan 3 Provinsi Otonomi Baru dan Implikasinya

Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Dampak Pembentukan 3 Provinsi Otonomi Baru dan Implikasinya

Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Dampak Pembentukan 3 Provinsi Otonomi Baru dan Implikasinya.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Saat ini, Sulawesi Selatan terdiri dari 3 kota dan 21 kabupaten. 

Dari pemekaran ini, akan terbentuk tiga provinsi baru yang akan membantu mempercepat pembangunan dan pemerataan ekonomi di wilayah tersebut. 

Berikut adalah rincian ketiga provinsi baru tersebut.

1. Provinsi Luwu Raya

Provinsi Luwu Raya direncanakan memiliki luas wilayah sebesar 17.695 kilometer persegi, hampir setara dengan luas wilayah Provinsi Sulawesi Barat. Wilayah ini mencakup satu kota dan empat kabupaten, yaitu:

Kota Palopo (calon ibukota)

Kabupaten Luwu Timur

Kabupaten Luwu Utara

Kabupaten Luwu

Kabupaten Luwu Tengah (hasil pemekaran Kabupaten Luwu)

Palopo sebagai calon ibukota akan menjadi pusat administrasi dan ekonomi provinsi baru ini. 

Selain itu, daerah-daerah penting lainnya seperti Belopa, Masamba, dan Malili akan menjadi pusat kabupaten yang menggerakkan roda pemerintahan lokal. 

Dengan penduduk lebih dari 1 juta jiwa, Provinsi Luwu Raya akan menyumbang sekitar 13 persen dari total penduduk Provinsi Sulawesi Selatan saat ini.

2. Provinsi Bugis Timur

Provinsi Bugis Timur akan mencakup enam kabupaten yang sudah menyatakan kesiapan mereka untuk bergabung. Kabupaten-kabupaten tersebut adalah:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: