Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina EP Adakan Pelatihan Sertifikasi K3 Bagi Masyarakat di Wilayah Kerja

Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina EP Adakan Pelatihan Sertifikasi K3 Bagi Masyarakat di Wilayah Kerja

Pemberdayaan Masyarakat, Pertamina EP Adakan Pelatihan Sertifikasi K3 Bagi Masyarakat di Wilayah Kerja --

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Pertamina EP Prabumulih Field mengadakan pelatihan sertifikasi K3 umum pada 16-18 Mei 2024, bertempat di Aula Human Capital, Komplek Pertamina Kota Prabumulih. 

Inisiatif ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PEP Prabumulih Field yang terus berupaya memberikan dampak positif bagi masyarakat di wilayah kerja perusahaan melalui Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di bidang pendidikan.

Pelatihan ini menunjukkan komitmen Pertamina EP dalam mengutamakan Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) atau kesehatan dan keselamatan kerja (K3) untuk mencapai tujuan perusahaan. 

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Senior Manager Prabumulih Field, Muhammad Luthfi Ferdiansyah; Pjs. Senior Manager Limau Field, Alfian Mayando; Officer Comrel & CID Zona 4, Erwin Hendra Putra; dan Wawan Hendrawan. 

BACA JUGA:Breaking News, Babak Baru Kasus Malapraktik: Penyidik Tetapkan Bidan Zainab Sebagai Tersangka

BACA JUGA:Serius Tanggapi Isu PPDB, Pj Walikota Prabumulih Turunkan ‘Tim Siluman’

Hadir juga perwakilan dari Dinas Ketenagakerjaan Kota Prabumulih yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, Isnendar ST, dan dari Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Muara Enim yang diwakili oleh Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja, Ruslim, serta Direktur PT Pramuda Indonesia Mandiri, Yudi Maliandi.

Dalam sambutannya, Senior Manager Prabumulih Field, Muhammad Luthfi Ferdiansyah, menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan yang sedang berlangsung. 

"Agenda yang cukup penting ini merupakan bagian dari CSR PEP Prabumulih Field yang rutin dilakukan setiap tahunnya. Kami akan terus bersinergi dengan dinas terkait agar memperoleh keberhasilan yang sama-sama kita inginkan," ujar Luthfi.

Dijelaskan Luthfi, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat setempat dalam bidang kesehatan dan keselamatan kerja. 

BACA JUGA:Dukung Petisi Tolak Study Tour, Pj Wako Prabumulih: Untuk Sementara Kita Tunda Dulu

BACA JUGA:Tegas! Kapolres Prabumulih Robohkan 2 Gudang Diduga Bekas Penimbunan Minyak Ilegal

Dengan sertifikasi K3, peserta diharapkan memiliki nilai tambah yang signifikan dalam mencari pekerjaan, khususnya di sektor industri yang sangat memperhatikan aspek HSSE.

"Kegiatan pelatihan sertifikasi K3 umum ini juga diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat, baik bagi masyarakat sekitar maupun bagi perusahaan itu sendiri. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: