Pembangunan IKN Nusantara Sudah Sedot APBN Senilai Rp72 Triliun Lebih Tapi Belum Ada Investor Masuk

Pembangunan IKN Nusantara Sudah Sedot APBN Senilai Rp72 Triliun Lebih Tapi Belum Ada Investor Masuk

Pembangunan IKN Nusantara Sudah Sedot APBN Senilai Rp72 Triliun Lebih Tapi Belum Ada Investor Masuk.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Tantangan Menggaet Investor

Pengamat Tata Kota dari Universitas Trisakti, Nirwono Joga, menilai pemerintah khususnya Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) harus bekerja keras untuk menarik minat investor. 

Menurutnya, salah satu kendala utama adalah desain kota IKN yang lebih difokuskan sebagai pusat pemerintahan dibandingkan sebagai kota komersial atau bisnis. 

Hal ini menyebabkan investor masih dalam tahap wait and see, menunggu kejelasan lebih lanjut mengenai prospek kota tersebut.

Nirwono juga menyarankan agar pemerintah dapat mengembangkan wilayah perkotaan di sekitar IKN untuk menciptakan ekosistem investasi yang lebih menarik. 

BACA JUGA:Menuju Terbentuknya Provinsi Kalimantan Tenggara: Rencana Pemekaran dan Implikasinya Terhadap IKN Nusantara

BACA JUGA:IKN Nusantara Bakal Dilengkapi Jalan Tol Bawah Laut di Provinsi Kalimantan Timur, Ini Biaya Diperlukan

Ia menyebutkan bahwa ada delapan wilayah perkotaan (WP) di luar Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN yang bisa dikembangkan menjadi kota industri, riset, pendidikan, bisnis, hingga wisata.

Imbal Hasil yang Diinginkan Investor

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono, menjelaskan bahwa pihaknya terus mendorong masuknya investasi asing. 

Menurutnya, beberapa calon investor sudah menyatakan minat mereka melalui surat minat investasi atau letter of intent (LOL). 

Namun, para investor mengharapkan imbal hasil investasi atau internal rate of return (IRR) yang cukup signifikan, yaitu di atas 12 persen.

BACA JUGA:Intip IKN Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur Gantikan Provinsi DKI Jakarta Bakal Diresmikan Presiden 2024

BACA JUGA:Kementerian PUPR Anggarkan Rp26.67 Triliun Untuk Infrastruktur IKN Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur

Salah Komunikasi Sejak Awal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: