Lima Jaksa Dapat Restu Jaksa Agung untuk Seleksi Capim KPK 2024-2029: Kapuspenkum dan Mantan Kajati Sumsel
Pansel Umumkan 40 Capim KPK: Tujuh Jenderal dan Purnawirawan Polri Terus Menyala.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
Harli melaporkan harta kekayaannya ke LHKPN pada 22 Januari 2024 untuk tahun periodik 2023 sebesar Rp 3.350.293.760 dengan rincian sebagai berikut:
Tanah dan bangunan: Rp 2.080.000.000
Alat transportasi dan mesin: Rp 314.000.000
Harta bergerak lainnya: Rp 140.000.000
Kas dan setara kas: Rp 823.293.760
Utang: Rp 7.000.000
4. Ketut Sumedana
Ketut Sumedana lahir di Buleleng pada 25 Agustus 1974. Ia menyelesaikan pendidikan S2 di Universitas Mataram jurusan Hukum Tata Negara.
Ketut memulai kariernya di kejaksaan sebagai Staf TU di Kejaksaan Negeri Praya, Lombok.
Dia kemudian dipromosikan menjadi Kasi Saspol Kejati NTB, lalu Kasi Penuntutan Kejati NTB.
Ketut juga pernah menjabat sebagai Kajari Mataram, Kajari Bantul, dan Kajari Gianyar. Di KPK, ia bertugas sebagai Kasatgas Penuntutan.
Harta Kekayaan Ketut Sumedana
Ketut melaporkan harta kekayaannya pada 23 Februari 2023 untuk tahun periodik 2022 sebesar Rp 9.970.000.000 dengan rincian sebagai berikut:
Tanah dan bangunan: Rp 6.500.000.000
Alat transportasi dan mesin: Rp 590.000.000
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: