Provinsi Bali Bakal Miliki LRT dan MRT Bali Urban Rail Jalur Bawah Tanah dengan Investasi Ratusan Triliun
Provinsi Bali Bakal Miliki LRT dan MRT Bali Urban Rail Jalur Bawah Tanah dengan Investasi Ratusan Triliun.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
Pembangunan MRT Bali akan dilakukan tanpa jaminan keuangan negara, sebuah langkah yang dinilai menguntungkan oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa.
Menurutnya, kualifikasi ini tidak akan menimbulkan utang bagi negara maupun daerah, justru mendatangkan keuntungan.
“Investor kok berani, karena mereka punya hitungan untuk itu. Saya tahu di mana investor bisa mendapatkan penghasilan untuk mengembalikan semua biaya investasi. Bentuk seperti ini yang kami harapkan bisa dilakukan di tempat lain di tanah air,” ujar Suharso Monoarfa.
Dukungan dari Pemerintah Provinsi Bali
Pj Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, berharap agar PT SBDJ yang ditunjuk sebagai pengelola dan investor memikirkan masyarakat lokal.
BACA JUGA:Feeder LRT Palembang Koridor 1 dan 2 Tambah Rute, Ini Rutenya..
BACA JUGA:Akhirnya, Feeder LRT Palembang Koridor 1-2 Siap Kembali Beroperasi Normal
Ia menekankan pentingnya penyerap tenaga kerja lokal dalam pengembangan proyek angkutan kereta bawah tanah ini.
Tahapan dan Tantangan dalam Implementasi Proyek
Studi Kelayakan dan Persiapan Awal
Pada tahap awal, proyek ini melibatkan studi kelayakan yang komprehensif untuk memastikan semua aspek teknis dan ekonomi terpenuhi.
Studi ini dilakukan bekerja sama dengan konsultan internasional dan melibatkan berbagai ahli di bidang transportasi dan infrastruktur.
BACA JUGA:Tips Jelajah Kota Palembang: Manfaatkan LRT untuk Perjalanan Mudah dan Efisien
BACA JUGA:Angkutan Feeder LRT Palembang tak Lagi Gratis, Targetkan 4 Juta Penumpang
Pengaruh Terhadap Pariwisata dan Ekonomi Lokal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: