Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Golkar: Kemunculan Poster Gibran Memicu Polemik dan Spekulasi

Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Golkar: Kemunculan Poster Gibran Memicu Polemik dan Spekulasi

Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Golkar: Kemunculan Poster Gibran Memicu Polemik dan Spekulasi.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Selain itu, ia juga merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Fraksi Golkar selama empat periode berturut-turut, yakni sejak 2004 hingga 2024. 

Kiprahnya yang panjang di kancah politik membuatnya menjadi salah satu tokoh yang sangat dihormati di internal Golkar.

BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar: Kahar Muzakir Sah Jadi Plt Ketua Umum Partai Beringin

BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar: Adakah Kepentingan Istana di Balik Langkah Tersebut?

Kahar Muzakir memulai karier politiknya di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Yogyakarta pada tahun 1967-1974. 

Ia kemudian bergabung dengan DPD AMPI Sumatera Selatan dan menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Golkar Sumsel.

Keberhasilannya dalam mengelola partai di daerah menjadi modal penting bagi Kahar untuk meniti karier di tingkat nasional.

Respon Kader Golkar: Harapan dan Tantangan

Keputusan pengunduran diri Airlangga Hartarto dan penunjukan Kahar Muzakir sebagai Plt Ketua Umum mendapatkan berbagai reaksi dari kader dan simpatisan partai. 

BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar: Tiga Kelompok Dorong Munaslub Partai Beringin

BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar: Apa Strategi Selanjutnya bagi Partai Beringin?

Banyak yang melihat penunjukan Kahar sebagai langkah yang tepat untuk menjaga stabilitas internal Golkar. 

Namun, ada juga yang menganggap bahwa penunjukan Plt ini hanya merupakan langkah sementara sebelum dilakukannya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk memilih Ketua Umum definitif.

Bambang Soesatyo, salah satu kader senior Partai Golkar, menyatakan dukungannya terhadap Kahar Muzakir. 

"Saya yakin Pak Kahar mampu membawa Golkar tetap solid dan kuat menghadapi tantangan ke depan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: