Pilkada DKI Jakarta 2024: Kemunculan Duet Anies-Rano Karno Saingi Ridwan Kamil

Pilkada DKI Jakarta 2024: Kemunculan Duet Anies-Rano Karno Saingi Ridwan Kamil

Pilkada DKI Jakarta 2024: Kemunculan Duet Anies-Rano Karno Saingi Ridwan Kamil.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

PDIP, partai dengan basis massa terbesar di Indonesia, saat ini tengah menimbang momentum yang tepat untuk mengumumkan pasangan calon yang akan diusung. 

Hasto menjelaskan bahwa partainya akan memperhatikan suasana kebatinan rakyat, aspirasi dari arus bawah, serta perkembangan situasi politik terkini sebelum membuat pengumuman resmi.

Belakangan, muncul spekulasi bahwa PDIP akan menduetkan Anies Baswedan dengan salah satu kadernya, Rano Karno, untuk Pilkada Jakarta. 

BACA JUGA:Deklarasi Anies-Cak Imin Masih Bisa Diceraikan, Ini Kata Dahlan Iskan...

BACA JUGA:Cak Imin Dinilai Pasangan Tepat untuk Anies Baswedan di Pilpres 2024, Ini Alasan Pilih Cak Imin Ketimbang AHY

Spekulasi ini semakin menguat setelah Majalah Tempo edisi Ahad, 11 Agustus 2024, melaporkan adanya lobi-lobi antara PDIP dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terkait pengusungan Anies di Jakarta.

Pertemuan Hasto Kristiyanto dan Muhaimin Iskandar

Laporan Majalah Tempo menyebutkan bahwa Hasto Kristiyanto bertemu dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan, pada Jumat malam, 2 Agustus 2024. 

Pertemuan tersebut dikabarkan membahas berbagai isu politik, termasuk kemungkinan koalisi antara PDIP dan PKB untuk mengusung Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta.

"Kami juga membahas berbagai persoalan politik saat ini," ujar Hasto saat dimintai tanggapan melalui WhatsApp, Jumat, 9 Agustus 2024.

Dalam pertemuan tersebut, Hasto ditemani oleh Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PDIP Jawa Timur, Said Abdullah. 

Pertemuan ini diadakan setelah adanya kabar bahwa Presiden Joko Widodo bertemu dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, pada hari yang sama. 

Kabar ini menimbulkan spekulasi bahwa Jokowi meminta Surya Paloh untuk menarik dukungan NasDem terhadap Anies Baswedan, yang dapat meredupkan peluang Anies dalam Pilkada Jakarta jika NasDem menarik dukungannya.

Pada Jumat malam itu, Hasto meminta Muhaimin untuk tetap mendukung Anies. 

Meski belum ada keputusan resmi dari Pengurus Pusat PKB, dukungan PKB Provinsi Jakarta terhadap Anies sudah jelas sejak deklarasi pada 12 Juni 2024. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: