Pembangunan Ibu Kota Nusantara: Antara Optimisme dan Tantangan Berat yang Menyertai

Pembangunan Ibu Kota Nusantara: Antara Optimisme dan Tantangan Berat yang Menyertai

Pembangunan Ibu Kota Nusantara: Antara Optimisme dan Tantangan Berat yang Menyertai.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Kondisi ini menunjukkan betapa beratnya tantangan yang dihadapi oleh para pekerja di lapangan, yang juga harus berhadapan dengan pasokan air dan listrik yang terbatas.

Pembangunan Infrastruktur dan Dampaknya Terhadap Ekonomi

Meski dihadapkan dengan berbagai hambatan, Presiden Jokowi tetap optimis terhadap pembangunan IKN. 

BACA JUGA:Menuju Terbentuknya Provinsi Kalimantan Tenggara: Rencana Pemekaran dan Implikasinya Terhadap IKN Nusantara

BACA JUGA:IKN Nusantara Bakal Dilengkapi Jalan Tol Bawah Laut di Provinsi Kalimantan Timur, Ini Biaya Diperlukan

Dalam pidato kenegaraannya yang dikutip oleh Reuters, Jokowi menyatakan bahwa pembangunan infrastruktur di IKN telah berhasil memberikan dorongan signifikan bagi perekonomian, terutama dalam hal menciptakan fondasi yang kokoh untuk pembangunan nasional ke depan.

“Kita telah mampu membangun fondasi dan peradaban baru, membangun dari pinggiran, membangun dari desa-desa, dan membangun dari daerah terluar,” ujar Jokowi dengan penuh keyakinan.

IKN yang saat ini sedang dibangun di tengah kawasan hutan di sisi timur pulau Kalimantan, sekitar 1.200 km dari Jakarta, menjadi pusat perhatian nasional dan internasional. 

Proyek ini diperkirakan menelan biaya sekitar $32 miliar, yang sebagian besar diharapkan berasal dari investasi asing.

Namun, kekhawatiran mengenai pendanaan dan keberlanjutan proyek tetap menjadi isu utama yang harus dihadapi pemerintah.

Keterlibatan Investor Asing dan Tantangan Keberlanjutan

Dalam beberapa bulan terakhir, Presiden Jokowi terus berupaya untuk meningkatkan kepercayaan terhadap proyek IKN dengan melakukan peletakan batu pertama pembangunan hotel dan gedung perkantoran di kawasan tersebut. 

Langkah ini diambil sebagai upaya untuk menarik lebih banyak investasi asing, yang sangat dibutuhkan untuk mendukung pembiayaan pembangunan infrastruktur di IKN.

Meski begitu, tantangan besar masih mengintai di depan. Pandemi COVID-19 telah menyebabkan ketidakpastian ekonomi global, yang berdampak pada kesulitan dalam menarik investasi asing. 

Ditambah lagi, pengunduran diri beberapa pemimpin proyek menambah keraguan publik terhadap kemampuan pemerintah untuk menyelesaikan pembangunan IKN sesuai jadwal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: