Rimac Nevera: Hypercar Elektrik Tercepat di Dunia dengan 23 Rekor Baru

Rimac Nevera: Hypercar Elektrik Tercepat di Dunia dengan 23 Rekor Baru

Rimac Nevera: Hypercar Elektrik Tercepat di Dunia dengan 23 Rekor Baru. Foto: @facebook_EV Insight Indonesia--

PALPOS.ID-Rimac Nevera, hypercar elektrik yang awalnya diperkenalkan pada Geneva Motor Show 2018 dengan nama Rimac C_Two, kini telah mencatatkan namanya sebagai mobil tercepat di dunia dengan memecahkan 23 rekor kecepatan dalam satu hari.

Mobil ini bukan hanya menggebrak dunia otomotif dengan performa yang luar biasa, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai hypercar listrik terbaik yang pernah ada.

Sebelum resmi diluncurkan, Rimac C_Two berganti nama menjadi Nevera, sebuah nama yang diambil dari bahasa Kroasia yang berarti badai disertai petir yang datang tiba-tiba dan singkat, yang sering terjadi di sepanjang pantai Adriatik Kroasia.

Nama ini dipilih tidak hanya untuk menggambarkan asal-usul Kroasia dari Rimac, tetapi juga untuk mencerminkan kekuatan dan kecepatan mobil ini, yang seperti badai, dapat muncul tiba-tiba dan mengubah keadaan dengan cepat.

BACA JUGA:Toyota Land Cruiser 70 Series Resmi Mendarat di Indonesia: Siap Menaklukkan Medan Apa Pun

BACA JUGA:Lexus LFA Kembali dengan Wajah Baru Menghadirkan LFA Concept, Supercar Elektrik yang Lebih Revolusioner

Rimac Nevera baru saja menorehkan sejarah di dunia otomotif dengan mencatatkan rekor kecepatan 0-400-0 km/jam (0-249-0 mph) hanya dalam waktu 29,93 detik.

Pencapaian ini lebih cepat satu detik dari pemegang rekor sebelumnya, menjadikan Nevera sebagai juara hypercar yang tak terbantahkan.

Rekor ini adalah salah satu dari 23 rekor yang berhasil dipecahkan Nevera dalam satu hari di lintasan uji Automotive Testing Papenburg (ATP) di Jerman.

Dalam pengujian ini, Nevera tidak hanya membuktikan dirinya sebagai mobil tercepat, tetapi juga sebagai yang paling andal.

BACA JUGA:Siap Jadi Musuh Baru Porsche Taycan, Xiaomi Luncurkan SU7 Ultra Mobil Listrik Berperforma Tinggi

BACA JUGA:Opel Frontera Pesaing Baru di Pasar Mobil Listrik Eropa dengan Harga Terjangkau

Dengan lintasan lurus sepanjang 4,0 km (2,49 mil), hypercar ini diuji untuk akselerasi, aerodinamika, kecepatan tertinggi, dan daya henti.

Semua ini dilakukan tanpa mengalami penurunan performa yang signifikan, bahkan setelah melaju terus menerus dalam kondisi kecepatan penuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: