Pendaftaran Calon Ketua Dewan Kesenian Palembang: Kesempatan Emas bagi Insan Seni untuk Revitalisasi DKP
Pendaftaran Calon Ketua Dewan Kesenian Palembang: Kesempatan Emas bagi Insan Seni untuk Revitalisasi DKP.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
Selain itu, calon ketua juga diwajibkan menandatangani surat pernyataan yang menyatakan kesediaan mereka untuk mengemban tugas sebagai Ketua DKP, serta menegaskan bahwa mereka tidak terlibat dalam kegiatan politik apa pun.
Surat pernyataan ini harus bermaterai dan dilampirkan sebagai bagian dari persyaratan pendaftaran.
Sepekan Seni: Ajang Pembuktian Bagi Calon Ketua Baru
Menjelang Musyawarah Daerah (Musda), DKP akan menyelenggarakan acara tahunan Sepekan Seni yang akan menjadi panggung penting bagi para seniman lokal untuk memamerkan karya-karya terbaik mereka.
Sepekan Seni ini akan berlangsung di Gedung Kesenian Palembang, yang juga akan menjadi tempat pelaksanaan Musda.
Acara ini diharapkan menjadi salah satu indikator penting dalam menentukan calon Ketua DKP yang memiliki komitmen besar dalam memajukan seni dan budaya di Palembang.
Mohammad, selaku Ketua Panitia Sepekan Seni, menekankan pentingnya acara ini sebagai ajang pembuktian bagi calon ketua baru.
"Sepekan Seni adalah momen di mana kita bisa melihat langsung potensi seni Palembang yang luar biasa. Kami berharap, melalui acara ini, calon-calon ketua dapat lebih memahami tantangan yang ada dan menemukan cara untuk mengatasi hambatan dalam mengembangkan seni lokal,” ujarnya.
Acara Sepekan Seni juga diharapkan menjadi jembatan yang menghubungkan seniman dari berbagai komunitas dan generasi, serta memperlihatkan kepada publik bahwa seni di Palembang masih hidup dan memiliki kekuatan besar untuk tumbuh dan berkembang.
Musyawarah Daerah: Momentum Kebangkitan Seni Palembang
Musyawarah Daerah (Musda) DKP yang dijadwalkan berlangsung pada akhir Oktober 2024 akan menjadi puncak dari seluruh rangkaian seleksi calon ketua.
Musda ini akan menjadi ajang pemilihan pemimpin baru yang diharapkan mampu membawa DKP ke arah yang lebih progresif dan dinamis.
Dengan adanya pembaruan dalam kepemimpinan, diharapkan DKP dapat menjadi wadah yang lebih inklusif bagi seniman-seniman muda dan komunitas seni yang lebih luas di Palembang.
Proses pemilihan akan dilakukan secara demokratis, di mana anggota-anggota DKP yang memiliki hak suara akan menentukan calon ketua yang dianggap paling mampu membawa perubahan.
Irfan menyatakan, “Kami ingin pemimpin yang tidak hanya berpengalaman, tetapi juga memiliki visi yang segar untuk memajukan seni di Palembang. Pemimpin yang dapat merangkul semua elemen masyarakat seni dan menciptakan kolaborasi yang lebih kuat antara seniman lokal dengan komunitas seni di luar Palembang.”
Masa Depan Kesenian Palembang di Tangan Pemimpin Baru
Pendaftaran calon Ketua DKP bukan hanya sekadar pergantian jabatan, tetapi lebih dari itu, merupakan awal dari masa depan seni dan budaya di Palembang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: