Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Masa Depan Kabupaten Pantai Timur Pisah dari OKI

PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Masa Depan Kabupaten Pantai Timur Pisah dari OKI.

Pemekaran wilayah di Indonesia kerap menjadi solusi untuk pemerataan pembangunan dan peningkatan pelayanan publik. 

Salah satu usulan pemekaran yang sedang hangat diperbincangkan adalah pembentukan Kabupaten Pantai Timur, yang akan memisahkan diri dari Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) di Provinsi Sumatera Selatan. 

Dengan luas wilayah mencapai 19.023 kilometer persegi, Kabupaten OKI menghadapi tantangan besar dalam memberikan pelayanan yang merata bagi seluruh masyarakatnya. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Kabupaten Lahat Pecah 3, Bentuk Kikim Area dan Besemah

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Kabupaten Muara Enim Pecah Tiga, Bentuk Kabupaten R2L dan Gelumbang

Pemekaran ini diharapkan dapat menjadi solusi untuk mengatasi masalah tersebut.

Mengapa Pemekaran Kabupaten Pantai Timur?

Luasnya wilayah Kabupaten OKI menjadi salah satu alasan utama di balik usulan pemekaran ini. 

Dengan wilayah yang lebih kecil, pemerintah daerah dapat lebih fokus dalam mengelola pembangunan, meningkatkan pelayanan publik, dan memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi secara merata. 

Harapan besar masyarakat terletak pada peningkatan sektor infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan melalui pembentukan daerah otonomi baru (DOB) ini.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Wacana Provinsi Jawa Selatan dan Kebumen sebagai Ibu Kota

BACA JUGA:Wamendagri: 337 Usulan Pemekaran Wilayah, Termasuk di Jawa Barat, dalam Kajian Pemerintah

"Dengan pemekaran, wilayah baru akan memiliki keleluasaan untuk mengatur prioritas pembangunan, sehingga diharapkan terjadi percepatan kemajuan di berbagai sektor," ungkap seorang tokoh masyarakat Pantai Timur.

Pembentukan Kabupaten Pantai Timur diyakini akan merangsang pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. 

Sumber: