Tiba di Bumi Sriwijaya, Agato Simamora Lanjutkan Estafet Kepemimpinan Kanwil Kemenkum Sumsel
--
Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, yang menangani layanan keimigrasian, pengelolaan tahanan, dan rehabilitasi narapidana.
Transformasi ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik. Di tingkat daerah, perubahan struktur ini diharapkan dapat meningkatkan koordinasi antara berbagai divisi, sehingga setiap tugas dan fungsi dapat berjalan lebih optimal.
Agato Simamora, sebagai Kakanwil Kemenkum Sumsel, memiliki peran strategis untuk mengimplementasikan kebijakan-kebijakan baru ini di wilayahnya.
Fokusnya adalah memastikan bahwa pelayanan hukum di Sumatera Selatan berjalan sesuai dengan standar nasional, sekaligus menyesuaikan dengan kebutuhan lokal.
BACA JUGA:Tuntas, Kakanwil Kemenkumham Sumsel Pantau Pelaksanaan Tes SKB Kesamaptaan CPNS Hari Terakhir
Agato mengungkapkan bahwa salah satu prioritasnya adalah meningkatkan kualitas layanan hukum dan keimigrasian melalui digitalisasi dan inovasi.
Pengalaman sebelumnya sebagai Direktur Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian memberikan wawasan luas tentang pentingnya modernisasi sistem untuk mendukung pelayanan publik.
“Saya ingin memastikan bahwa pelayanan di Kanwil ini tidak hanya berjalan baik, tetapi juga berorientasi pada solusi digital yang mempermudah akses masyarakat. Teknologi harus menjadi alat utama kita untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi,” tegasnya.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) di lingkungan Kanwil.
Program pelatihan dan pengembangan kompetensi bagi pegawai akan menjadi salah satu agenda utama dalam kepemimpinannya.
BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Sumsel Tinjau Pelayanan Paspor untuk Lansia
BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Sumsel Pantau Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Lapas dan Rutan
“Saya percaya bahwa SDM yang berkualitas adalah kunci keberhasilan institusi. Kita akan fokus pada pengembangan kemampuan teknis dan manajerial para pegawai, sehingga mereka dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” tambah Agato.
Sebagai wilayah yang kaya akan budaya dan tradisi, Sumatera Selatan memiliki potensi besar untuk mengintegrasikan nilai-nilai kearifan lokal ke dalam pelayanan publik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: