Realisasi PKB dan BBN-KB Samsat Prabumulih Tahun 2024 Lebih dari Target

Realisasi PKB dan BBN-KB Samsat Prabumulih Tahun 2024 Lebih dari Target

Realisasi PKB dan BBN-KB Samsat Prabumulih Tahun 2024 Lebih dari Target-Foto:dokumen palpos-

PRABUMULIH, PALPOS.ID - Capaian target penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) di Samsat Prabumulih, Sumatera Selatan, untuk tahun 2024 mengalami hasil yang sangat memuaskan.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kantor UPTB Samsat Prabumulih, H Ariswan Naromin SE MM, saat diwawancarai di ruang kerjanya pada Senin, 13 Januari 2025.

Menurut Ariswan Naromin, capaian target untuk Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada tahun 2024 mencapai angka Rp 42.493.723.125.

Angka ini melebihi target yang telah ditetapkan, yaitu Rp 41.034.139.039, dengan persentase capaian mencapai 103,56 persen.

BACA JUGA:Tebar 7.500 Benih Ikan, Wakapolres Prabumulih : Budidaya Ikan Lele dan Nila Solusi Ketahanan Pangan Masyarakat

BACA JUGA:Banjir tak Kunjung Surut, Warga Payuputat Terdampak Banjir Mulai Mengeluh

Ini merupakan sebuah prestasi yang menggembirakan dan menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap kewajiban perpajakan.

Ariswan menjelaskan bahwa tingginya tingkat kepatuhan ini tidak terlepas dari program pemutihan denda pajak yang dicanangkan oleh pemerintah provinsi Sumatera Selatan.

“Program ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk menyelesaikan kewajiban pajaknya tanpa harus terbebani oleh denda,” ungkapnya.

Selain capaian PKB sambung Ariswan, hasil penerimaan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) juga menunjukkan pencapaian yang positif.

BACA JUGA:Tim Opsnal Polres Prabumulih Gagalkan Transaksi Jual Beli Senpi Rakitan

BACA JUGA:Program Seragam Sekolah Gratis, Wako Prabumulih Terpilih Janji Gandeng Penyandang Disabilitas

Ariswan mengungkapkan bahwa total penerimaan BBN-KB mencapai Rp 33.003.615.750, yang berarti telah mencapai 100,04 persen dari target yang ditetapkan, yaitu Rp 32.991.151.681.

“Ini menandakan bahwa semakin banyak masyarakat yang melakukan transaksi jual beli kendaraan,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: