Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Faktor-Faktor Kegagalan Calon Provinsi Sulawesi Timur

Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Faktor-Faktor Kegagalan Calon Provinsi Sulawesi Timur

Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Faktor-Faktor Kegagalan Calon Provinsi Sulawesi Timur.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Faktor-Faktor Kegagalan Calon Provinsi Sulawesi Timur.

Proses pemekaran wilayah di Indonesia telah menjadi sorotan penting dalam beberapa tahun terakhir. 

Pemekaran wilayah bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pemerintahan, mempercepat pembangunan daerah, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. 

Namun, tidak semua usulan pemekaran berhasil mendapatkan persetujuan.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Mengapa Calon Provinsi Sulawesi Timur Gagal Memenuhi Syarat?

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: 6 Kabupaten Siap Bergabung Membentuk Provinsi Sulawesi Timur 

Salah satu contoh kegagalan tersebut adalah usulan pembentukan Provinsi Sulawesi Timur, yang belum mampu memenuhi kriteria sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 78 Tahun 2007.

Wilayah yang diusulkan untuk membentuk Provinsi Sulawesi Timur meliputi beberapa kabupaten, antara lain Kabupaten Banggai, Kabupaten Banggai Kepulauan, Kabupaten Banggai Laut, Kabupaten Morowali, Kabupaten Morowali Utara, dan Kabupaten Tojo Una-Una. 

Meskipun wilayah-wilayah ini memiliki potensi sumber daya alam yang besar dan keunikan budaya yang menarik, sejumlah faktor kunci menghambat realisasi pemekaran ini.

Faktor-Faktor Kegagalan Pemekaran Sulawesi Timur

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Tengah: Usulan Pembentukan Provinsi Sulawesi Timur Makin Kencang

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Banten: Usulan Pembentukan Provinsi Tangerang Raya Semakin Menguat

1. Kriteria Luas Wilayah

Salah satu faktor utama yang menjadi penghalang adalah tidak terpenuhinya kriteria luas wilayah minimal sebagaimana diatur dalam PP 78 Tahun 2007

Kriteria ini penting untuk memastikan bahwa wilayah baru memiliki kapasitas geografis yang memadai untuk menjalankan pemerintahan secara efektif. 

Wilayah-wilayah di Sulawesi Timur yang diusulkan ternyata tidak memenuhi persyaratan ini, sehingga menghambat langkah awal proses pemekaran.

2. Aspek Ekonomi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: