Cuaca Ekstrem, Rumah Warga di Rantau Alai, Ogan Ilir Roboh

Penyebab rumah roboh akibat cuaca ekstrem di Ogan Ilir, Dampak hujan deras terhadap rumah panggung kayu, Langkah antisipasi menghadapi cuaca ekstrem di Rantau Alai, Bantuan untuk korban rumah roboh di Ogan Ilir, Peran BPBD dalam menangani bencana di Sumat-Foto: Isro-
OGANILIR, PALPOS.ID - Rumah warga di Dusun II, Desa Sirah Pulau Kilip, Kecamatan Rantau Alai, Ogan Ilir dikabarkan roboh atau ambruk.
Kejadian itu pada Sabtu (15/2) sore.
Personil Polsek Rantau Alai bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Ilir telah melakukan peninjauan dan pendataan terhadap Kejadian ini.
Dugaan sementara peristiwa itu terjadi akibat kondisi cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut.
BACA JUGA:Ada Gerangan Apa, Polsek Tanjung Raja Bagi-Bagi Jagung Ke Warga
BACA JUGA:Nah Loh, Kos-Kosan Mahasiswa di Indralaya Ogan Ilir di Razia Polisi, Ada Apa Ya?
Pemilik rumah roboh diketahui milik Rosida (60), seorang petani yang tinggal bersama anaknya, Maulana (29).
Berdasarkan hasil pengecekan di lokasi, rumah panggung itu roboh akibat tiang penyangga yang sudah lapuk setelah sering terendam air, diperparah dengan curah hujan tinggi selama beberapa hari terakhir.
Kapolsek Rantau Alai, IPTU Masyudhi, mengungkapkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp50 juta.
“Korban saat ini sudah dievakuasi ke rumah anaknya di Desa Muara Kumbang. Kami bersama BPBD melakukan pendataan serta memberikan imbauan kepada warga sekitar untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan kejadian serupa,” ujar Masyudhi.
BACA JUGA:Cegah Pekat, Polsek Indralaya Lakukan Hal Ini
BACA JUGA:Waduh! Ada apa ya? Polres Ogan Ilir Sampai Pasang Pengumuman Ini di Gerbang Utama Masuk
Selain melakukan pengecekan, personil Polsek Rantau Alai dan BPBD memberikan peringatan kepada warga yang tinggal di dekat bantaran sungai.
Mereka diimbau untuk memeriksa kondisi rumah, terutama yang berbahan kayu dan berusia tua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: