BPBD OKU Ingatkan Warga Waspada Bencana Musim Pancaroba

BPBD OKU Ingatkan Warga Waspada Bencana Musim Pancaroba

Tim dari BPBD OKU saat meninjau debit Sungai Ogan, Kamis.-Foto:Eko palpos-

BATURAJA, PALPOS.ID - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mengingatkan masyarakat di wilayah setempat untuk selalu waspada terhadap bencana yang bisa terjadi saat musim pancaroba.

 

"Karena musim pancaroba ini atau ketika pergantian musim kemarau ke penghujan biasanya berpotensi terjadinya bencana alam seperti banjir dan tanah longsor," kata Kepala BPBD OKU, Januar Efendi melalui Manager Pusdalops, Gunalfi, Kamis (11/9).

 

Dia mengatakan, berdasarkan peringatan dini dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan lebat disertai angin kencang berpotensi terjadi di sejumlah wilayah di Sumatera Selatan, termasuk Kabupaten OKU.

 

Hal tersebut dikhawatirkan berdampak pada luapan Sungai Ogan hingga menimbulkan bencana banjir dan tanah longsor.

BACA JUGA:Satu Haji Asal OKU Wafat di RS Jeddah Karena Sakit

BACA JUGA:Xpender Ditabrak Kereta Api, 1 Orang Meninggal Dunia

 

"Apalagi, OKU salah satu kabupaten di Sumsel yang dipetakan rawan terjadi bencana banjir dan tanah longsor saat musim hujan," katanya.

 

Oleh sebab itu, masyarakat khususnya yang bermukim di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Ogan untuk lebih waspada menghadapi potensi bencana alam supaya tidak menimbulkan korban jiwa.

 

Sebagai upaya penanggulangan, pihaknya mengaktifkan kembali posko di daerah rawan banjir agar bencana alam dapat ditanggulangi sedini mungkin.

 

Di setiap posko, kata dia, disiagakan personel yang siaga 1x24 jam untuk menanggulangi bencana alam sedini mungkin guna mengantisipasi korban jiwa.

BACA JUGA:Dinkes OKU Sebut Program CKG Didominan Gangguan Penglihatan Pada Anak

BACA JUGA:Cakupan Vaksin BIAS di OKU Capai 78,3 Persen

 

BPBD OKU pun telah menyiapkan peralatan penanggulangan bencana seperti perahu karet untuk mengevakuasi korban jika banjir melanda wilayah setempat.

 

"Termasuk tenda darurat juga sudah kami siapkan untuk tempat pengungsian bagi korban bencana alam jika diperlukan," ujarnya. (len)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: