Polisi Kantongi Identitas Pelaku Penusukan Kades Ulak Segelung, Himbau Segera Serahkan Diri

Polisi Kantongi Identitas Pelaku Penusukan Kades Ulak Segelung, Himbau Segera Serahkan Diri

Heboh Kades Ulak Segelung Ogan Ilir Kena Tusuk, Perkara Apa?-foto:Isro-

OGANILIR, PALPOS.ID – Kepala Desa (Kades) Ulak Segelung, Kecamatan Indralaya, Ogan Ilir Muhamad menjadi korban penusukan oleh seorang pria inisial L yang adalah warganya sendiri. 

Insiden tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 13.30 WIB, Sabtu, 22 Februari 2025. Saat itu diketahui korban tengah menggelar pesta ilang tahun untuk anaknya.

Kapolsek Indralaya, AKP Junardi, mengungkapkan bahwa setelah kejadian, korban segera dibawa warga ke RS Ar Royyan Indralaya untuk mendapatkan perawatan awal. 

Namun, karena luka yang cukup parah, korban kemudian dirujuk ke RS RK Charitas Palembang guna mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

BACA JUGA:Heboh Kades Ulak Segelung Ogan Ilir Kena Tusuk, Perkara Apa?

BACA JUGA:Rumah Warga di Kota Daro I Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp 500 Juta

Berdasarkan keterangan saksi, pelaku menyerang korban dengan menusuk bagian pundak atau bahu belakang menggunakan senjata tajam sebelum melarikan diri.

"Korban mengalami luka tusuk yang menembus dari bagian belakang ke depan bahu kiri akibat serangan senjata tajam," jelas AKP Junardi.

Dari hasil penyelidikan awal, diduga insiden penganiayaan ini dipicu oleh permasalahan pribadi antara korban dan pelaku. 

Menanggapi kejadian ini, pihak kepolisian telah melakukan sejumlah langkah, termasuk mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi, serta mendatangi rumah pelaku untuk mengimbau keluarganya agar menyerahkan pelaku kepada pihak berwajib.

"Identitasnya sudah kita kantongi dan kita masih melakukan pengejaran terhadap pelaku," ungkap Junardi.

Selain itu, guna mencegah potensi aksi balas dendam, pihak kepolisian juga telah berkoordinasi dengan keluarga korban serta memberikan imbauan kepada warga sekitar agar tidak terprovokasi dan tetap menjaga situasi yang kondusif. 

"Kami telah meminta keluarga korban untuk mempercayakan penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian serta tidak melakukan tindakan di luar hukum," tambah AKP Junardi.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: