BPBD OKU Evakuasi Pohon Tumbang di Tiga Titik Lokasi

Tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang di ruas jalan Kelurahan Kemelak, Kabupaten OKU, Minggu.-Foto:Eko palpos-
BATURAJA, PALPOS.ID - Personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mengevakuasi pohon tumbang di tiga titik lokasi agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat di daerah itu.
Kepala BPBD OKU Januar Efendi, Minggu (27/4/2025) mengatakan bahwa curah hujan tinggi disertai angin kencang yang terjadi kemarin sore hingga malam hari menyebabkan tiga batang pohon tumbang di tiga titik lokasi berbeda hingga mengganggu aktivitas masyarakat di wilayah itu.
"Pohon tumbang terjadi di ruas jalan Kemelak Bindung Langit tepatnya di dekat markas Kodim, Desa Terusan dan Desa Tanjung Kemala," katanya.
Meskipun tidak ada korban jiwa, namun akibat peristiwa tersebut arus lalu lintas kendaraan sempat terhambat karena ruas jalan tertutup pohon berukuran besar.
BACA JUGA:Sehabis Ambil Uang di Bank, HRD PT Minanga Ogan Dilaporkan Hilang
BACA JUGA:Awan Cumulonimbus Muncul, OKU Dilanda Hujan Deras Disertai Angin dan Petir
Mendapat laporan dari masyarakat, pihaknya bergerak cepat turun ke lokasi untuk membersihkan pohon tumbang agar arus lalu lintas kendaraan roda dua dan empat kembali normal.
Personel BPBD dibantu anggota TNI Kodim 0403 OKU berjibaku membersihkan material pohon tumbang di tengah hujan saat malam hari.
Proses evakuasi dilakukan menggunakan alat mesin sinsu untuk memotong pohon menjadi ukuran kecil agar mudah diangkut ke tempat pembuangan.
"Hingga pagi tadi proses evakuasi sudah rampung dan aktivitas lalu lintas kendaraan di ruas jalan tersebut kembali normal," ujarnya.
BACA JUGA:Janji Kerja Tak Dipenuhi, Pria di OKU Tusuk Teman Satu Desa
BACA JUGA:Kapolsek Baturaja Timur Mutasi Ke OKU Timur
Dalam kesempatan tersebut, Januar kembali mengingatkan masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, termasuk pohon tumbang.
BPBD OKU pun mengoptimalkan patroli di wilayah-wilayah rawan bencana sebagai upaya penanggulangan bencana alam sedini mungkin agar tidak menimbulkan korban jiwa.* (len)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: