Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Provinsi Kepulauan Lembata Alor Dorong Poros Bahari Indonesia Timur

Pemekaran Wilayah Nusa Tenggara Timur: Provinsi Kepulauan Lembata Alor Dorong Poros Bahari Indonesia Timur. foto: abadikini.com--
Mereka menilai pemekaran wilayah merupakan solusi konkret atas stagnasi pembangunan yang sudah berlangsung puluhan tahun.
Beberapa tokoh bahkan telah melakukan pertemuan dengan anggota DPR RI, DPD RI, serta Kementerian Dalam Negeri, membawa naskah akademik dan proposal pemekaran.
Langkah Strategis Menuju Provinsi Kepulauan Lembata Alor
Penyusunan Naskah Akademik DOB oleh perguruan tinggi lokal dan nasional untuk menjadi landasan hukum dan administratif.
Penggalangan dukungan politik dari DPRD kabupaten, Gubernur NTT, dan anggota parlemen pusat.
Dialog nasional antara pemerintah pusat dan masyarakat lokal untuk mendengarkan aspirasi dan kesiapan daerah.
Peningkatan infrastruktur awal seperti pelabuhan, jalan penghubung antar pulau, dan bandara kecil sebagai pondasi pemekaran.
Kampanye literasi DOB agar masyarakat memahami manfaat dan konsekuensi dari pembentukan provinsi baru.
Potensi Ekonomi Berbasis Lokal
1. Industri Tenun Ikat
Lembata dan Alor memiliki kekayaan budaya dalam bentuk tenun ikat tradisional yang sudah mendunia.
Dengan adanya provinsi sendiri, industri ini bisa dikembangkan melalui pelatihan, branding produk lokal, serta penetrasi pasar digital dan ekspor.
2. Ekowisata dan Pariwisata Budaya
Dari menyelam di Taman Laut Alor, menyaksikan tradisi bakar batu di Lembata, hingga mendaki gunung api Ile Ape, provinsi baru ini bisa menjadi destinasi wisata andalan Indonesia Timur.
Pembangunan homestay, wisata budaya, dan desa wisata dapat membuka lapangan kerja luas bagi masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber