Ang Toh Kuih, Kue Tradisional Penuh Makna yang Tetap Bertahan di Tengah Modernisasi

Ang Toh Kuih, Kue Tradisional Penuh Makna yang Tetap Bertahan di Tengah Modernisasi

Di balik warna merahnya yang mencolok, Ang Toh Kuih menyimpan doa untuk umur panjang dan kebahagiaan. Kue kecil, makna besar.-Fhoto: Istimewa-

Proses pembuatan Ang Toh Kuih cukup unik dan memerlukan ketelatenan.

Bahan utama kulitnya adalah tepung ketan yang dicampur dengan ubi merah atau pewarna alami untuk menghasilkan warna merah yang khas.

BACA JUGA:Dodol : Camilan Tradisional yang Terus Menjadi Favorit di Indonesia

BACA JUGA:Kue Combro : Lezatnya Cemilan Khas Sunda yang Penuh Sejarah

Adonan ini kemudian diisi dengan pasta kacang hijau, kacang tanah manis, atau kelapa parut dengan gula merah.

Saat ini, banyak variasi isi modern seperti cokelat, keju, dan durian, namun versi tradisional tetap menjadi favorit.

Setelah dibentuk menggunakan cetakan khusus yang menghasilkan motif kura-kura, kue dikukus hingga matang dan mengilap.

Daun pisang biasanya digunakan sebagai alas saat mengukus, memberikan aroma khas serta menjaga agar kue tidak lengket.

Ibu Meiliana, seorang pembuat Ang Toh Kuih generasi kedua di Pontianak, mengatakan bahwa meskipun prosesnya memakan waktu, ia tetap mempertahankan metode tradisional.

“Resep ini saya warisi dari ibu saya. Kami percaya bahwa rasa dan makna dari Ang Toh Kuih akan tetap lestari jika dibuat dengan cara yang sama seperti zaman dulu,” tuturnya.

Di tengah gaya hidup cepat dan praktis saat ini, banyak makanan tradisional mulai ditinggalkan.

Namun, Ang Toh Kuih justru mulai kembali digemari, terutama di kalangan anak muda yang mulai menghargai kembali makanan tradisional.

Inovasi dalam bentuk dan rasa pun mulai bermunculan.

Di Jakarta, sebuah usaha kuliner rumahan bernama “Kuéé Tradisi” bahkan berhasil mempopulerkan Ang Toh Kuih versi mini dengan isi cokelat dan matcha.

Menurut pemiliknya, Clara Wijaya, kue ini mendapat respon positif dari generasi milenial karena tampilannya yang lucu dan rasanya yang manis namun tidak terlalu berat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: