Soto Kudus : Cita Rasa Khas dari Kota Kretek yang Menyatu dalam Semangkuk Kehangatan

Soto Kudus : Cita Rasa Khas dari Kota Kretek yang Menyatu dalam Semangkuk Kehangatan

Lebih dari sekadar semangkuk soto—Soto Kudus adalah rasa, sejarah, dan toleransi yang berpadu dalam kehangatan.-Fhoto: Istimewa-

PALPOS.IDSoto Kudus, salah satu ikon kuliner tradisional Indonesia, terus mempertahankan eksistensinya di tengah arus modernisasi makanan cepat saji.

Hidangan berkuah bening ini bukan hanya menggoda dari segi rasa, tetapi juga menyimpan nilai historis dan budaya yang kuat bagi masyarakat Kudus, bahkan Indonesia secara umum.

Berbeda dengan soto dari daerah lain, Soto Kudus memiliki ciri khas tersendiri. Kuahnya bening, beraroma harum rempah seperti serai dan daun jeruk, serta disajikan dalam mangkuk kecil yang penuh cita rasa.

Daging ayam atau kerbau menjadi bahan utama, ditemani dengan tauge, bawang goreng, seledri, dan sambal yang menggugah selera.

BACA JUGA:Coto Makassar : Kuliner Khas yang Menggugah Selera dari Makassar

BACA JUGA:Karedok : Hidangan Khas Sunda yang Penuh Rasa dan Sejarah

Konon, Soto Kudus mulai dikenal pada abad ke-16, saat Sunan Kudus menyebarkan ajaran Islam di wilayah tersebut.

Dalam semangat toleransi terhadap masyarakat Hindu yang memuliakan sapi, Sunan Kudus mengimbau masyarakat muslim untuk tidak menggunakan daging sapi dalam hidangan mereka.

Sebagai gantinya, masyarakat Kudus mulai menggunakan daging kerbau dalam olahan soto — tradisi ini masih dipertahankan hingga kini oleh sebagian penjual soto Kudus.

“Pemakaian daging kerbau itu bukan sekadar alternatif, tapi sudah jadi bagian dari identitas kami,” ujar Wahyudi (54), generasi ketiga dari warung Soto Kudus legendaris di kawasan Menara Kudus.

BACA JUGA:Clorot : Paduan Rasa Manis yang Terinspirasi dari Tradisi Kuno Jawa

BACA JUGA:Nasi Kandar : Warisan Kuliner Ikonik dari Pulau Pinang yang Menembus Batas Generasi

“Orang luar sering penasaran, dan begitu coba, mereka biasanya langsung jatuh cinta.”

Kini, Soto Kudus tak lagi hanya bisa ditemui di kota asalnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: