Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Inilah Wacana Pembentukan 2 Provinsi serta 5 Kabupaten dan Kota Baru

Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Inilah Wacana Pembentukan 2 Provinsi serta 5 Kabupaten dan Kota Baru

Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Inilah Wacana Pembentukan 2 Provinsi serta 5 Kabupaten dan Kota Baru.--Dokumen Palpos.id

PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sulawesi Utara: Inilah Wacana Pembentukan 2 Provinsi serta 5 Kabupaten dan Kota Baru.

Isu pemekaran wilayah Sulawesi Utara (Sulut) kembali mencuat ke permukaan dan menjadi perhatian publik serta pemerintah daerah. 

Gagasan pemekaran wilayah Sulawesi Utara yang telah berkembang sejak 2018 ini kini mendapatkan momentum baru dengan wacana pembentukan dua provinsi baru serta lima kabupaten dan kota baru.

Dimana, pemekaran wilayah Sulawesi Utara ini dianggap sebagai langkah strategis dalam meningkatkan efisiensi pemerintahan.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Selatan: Wacana Pembentukan Tiga Kabupaten Baru Terus Diperjuangkan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Tengah: Intip Potensi Ekonomi Calon Provinsi Baru Barito Raya

Selain itu, pemekaran wilayah Sulawesi Utara juga untuk mempercepat pembangunan daerah serta mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat.

Sebelum pemekaran wilayah Sulawesi Utara, daerah ini terletak di ujung utara Pulau Sulawesi dengan ibu kota di Kota Manado.

Dengan luas wilayah sekitar 14.500,27 km², daerah pemekaran wilayah Sulawesi Utara ini memiliki 11 kabupaten dan 4 kota.

Terakhir, sebelum dilakukan pemekaran wilayah Sulawesi Utara, kabupaten terluas di daerah itu adalah Kabupaten Bolaang Mongondow yang mencakup wilayah seluas 3.269 km².

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Wacana Pembentukan 25 Kabupaten dan Kota Baru Dengan Beban Berat

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Timur: Wacana Pembentukan Provinsi Baru Blambangan untuk Kemajuan Daerah

Sulawesi Utara juga dikenal memiliki keanekaragaman budaya dan etnis yang tersebar di berbagai wilayah. 

Pemekaran wilayah dianggap sebagai solusi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mempercepat pembangunan infrastruktur dan ekonomi di daerah-daerah yang masih tertinggal. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpos.disway.id