Fruit Sando : Roti Lapis Buah ala Jepang yang Jadi Tren di Kalangan Milenial

“Kandungan vitamin dari buah dan karbohidrat dari roti bisa memberikan energi, tapi tetap perlu diperhatikan jumlah gula dan krim yang digunakan,” ujar dr. Wulan Paramita, nutrisionis dari Jakarta.

 

Melihat antusiasme pasar yang terus meningkat, banyak pelaku bisnis mulai melirik Fruit Sando sebagai peluang usaha.

Dengan modal yang relatif kecil dan bahan-bahan yang mudah didapat, bisnis Fruit Sando bisa dijalankan dari rumah maupun melalui sistem pre-order.

 

Beberapa UMKM bahkan sudah memanfaatkan platform digital seperti TikTok Shop dan Instagram untuk menjual produk mereka secara online.

Varian kemasan untuk takeaway yang menarik dan ramah lingkungan juga menjadi nilai tambah bagi konsumen urban yang sibuk.

 

“Sekarang orang mencari makanan yang tidak hanya enak, tapi juga unik dan Instagrammable,” ujar Mia Lestari, seorang konsultan bisnis kuliner.

“Fruit Sando memenuhi semua itu. Jadi saya yakin tren ini masih akan bertahan beberapa tahun ke depan.”

 

Dengan kombinasi cita rasa yang ringan, penampilan yang menarik, serta fleksibilitas dalam kreasi, Fruit Sando bukan sekadar makanan biasa.

Ia telah menjelma menjadi simbol tren gaya hidup sehat dan modern yang mengutamakan estetika, rasa, dan pengalaman kuliner menyenangkan.

 

Apakah Anda sudah mencoba Fruit Sando hari ini?

Sumber: