Inilah Makna Tema dan Logo HUT OKI ke-80 yang Telah Resmi Diperkenalkan!

BACA JUGA:Motivasi Warga Binaan, Lapas Kayuagung Bersama BNNK OKI Gelar Rehab Sosial

"Karya Ahmad Finadi menonjol, karena mampu menampilkan identitas lokal OKI dalam kemasan visual yang kuat, enerjik, dan penuh makna,” imbuhnya.

Filosofi Logo: Identitas Lokal dalam Semangat Kemajuan

Logo HUT ke-80 OKI menampilkan desain dinamis yang mencerminkan perjalanan panjang dan kesiapan menuju masa depan. Di balik tampilan modernnya, logo itu sarat dengan simbol-simbol khas OKI, antara lain:

BACA JUGA:Dapur MBG Menang Raya OKI Diminta Berbenah : Harus Penuhi Standar Hieginitias!

BACA JUGA:Hasil Lab Keluar, BPOM Temukan Bakteri E Coli pada Soto dan Tahu MBG di Pedamaran

Motif Tikar Purun: melambangkan ketekunan, keterampilan tangan masyarakat lokal, serta semangat menjaga tradisi.

Songket Bidak Cukit: simbol kekayaan budaya dan warisan leluhur yang masih lestari di tengah perkembangan zaman.

Elemen Pertanian dan Perkebunan: merepresentasikan potensi ekonomi utama OKI yang menjadi tulang punggung masyarakat, seperti padi, kelapa, sawit, dan karet.

BACA JUGA:Menunggu Sidang Seharian Tak Kunjung Dimulai, Advokat Soroti Lambannya Pelayanan PA Kayuagung

BACA JUGA:Nelayan Asal Padang Bulan Jejawi Tenggelam di Sungai Lebak Lebus, Kini Telah Ditemukan!

Potensi Perairan dan Lahan Basah: digambarkan melalui bentuk-bentuk yang menyerupai gelombang dan aliran sungai, mencerminkan identitas geografis OKI sebagai wilayah dengan kekayaan perairan, rawa, dan danau.

Dengan mengangkat unsur-unsur ini, logo tidak hanya menjadi alat branding visual, tetapi juga menjadi simbol jati diri OKI daerah yang kaya budaya, kuat secara ekonomi, dan siap menyongsong masa depan.

Perayaan HUT ke-80 OKI bukan hanya menjadi momen refleksi sejarah, tetapi juga tonggak untuk menatap masa depan.

BACA JUGA:Dokter Hakim Terpilih Aklamasi Sebagai Ketua PMI OKI Baru, Ini Proker Terdekatnya!

Sumber: