Hussein Ammouta Jadi Kuda Hitam Calon Pelatih Timnas Indonesia

Dua gelar Liga Maroko (2016 dan 2023) bersama Wydad AC dan AS FAR

Juara Liga Qatar 2013 bersama Al Sadd SC

BACA JUGA:Liga Champions 2025/2026 Eropa: Liverpool Bangkit! Hajar Eintracht Frankfurt 5-1

BACA JUGA:Hasil Liga Champions Eropa 2025/2026: Real Madrid Tumbangkan Juventus 1-0

Piala Konfederasi CAF 2010 bersama Fath Union Sport

Tak hanya itu, Ammouta juga membawa Timnas Maroko A menjuarai African Nations Championship (CHAN) 2020, menegaskan reputasinya sebagai pelatih dengan kapasitas membangun tim juara di berbagai kultur sepak bola.

Cocok Untuk Indonesia

Hussein Ammouta dianggap sebagai kandidat ideal bagi Timnas Indonesia karena rekam jejaknya yang komplet: berpengalaman di level internasional, memahami dinamika sepak bola Asia dan Timur Tengah, serta dikenal cerdas dalam meracik taktik tim underdog menjadi penantang serius.

Menariknya, Ammouta dikabarkan memiliki hubungan profesional dengan Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers, yang disebut bisa memperlancar komunikasi dan adaptasi.

Dari segi finansial, banderol gaji Ammouta juga disebut lebih realistis dibandingkan pelatih dari Eropa Barat.

Usianya yang masih produktif membuatnya punya wibawa dan pendekatan modern terhadap pemain muda, dua faktor yang sangat dibutuhkan untuk membangun fondasi Timnas Indonesia menuju AFF 2026 dan Piala Asia 2027.

PSSI Dikejar Waktu

Setelah kepergian Patrick Kluivert dan staf Belandanya, Erick Thohir menegaskan bahwa PSSI akan segera mengumumkan pelatih baru sebelum FIFA Matchday November 2025.

Artinya, federasi hanya punya waktu kurang dari tiga minggu untuk menentukan sosok yang akan membangun ulang skuad Garuda.

Selain Ammouta, dua nama lain juga mencuat yakni Jesus Casas (Spanyol) dan Timur Kapadze (Uzbekistan).

Sumber: