Menurut sejarah, kedua wilayah ini memiliki akar yang sama, terlebih lagi, keduanya pernah menjadi bagian dari wilayah Kerajaan Pajajaran atau Kerajaan Sunda.
Lokasi Kerajaan Sunda, yang terletak di Pelabuhan Sunda Kelapa, menjadi titik awal perjalanan sejarah yang mempertemukan Jabar dan DKI Jakarta.
Pada masa lalu, DKI Jakarta dikenal dengan nama Sunda Kelapa, dan Pelabuhan Sunda Kelapa menjadi salah satu pelabuhan paling strategis dengan peran sentral dalam perdagangan internasional.
BACA JUGA:Pemekaran Kota Lembang: Menuju Otonomi Baru Kabupaten Bandung Barat di Jawa Barat
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Transformasi Menuju Pelayanan Optimal dan Pembangunan Merata
Sebagai bukti sejarah, Kerajaan Sunda Kelapa bahkan menjalin perjanjian perdagangan dengan Portugis pada tahun 1952.
Rencana Pembentukan Provinsi Jabar Raya:
Dedi Mulyadi, dalam semangat mempertahankan warisan sejarah, mengusulkan pembentukan Provinsi Jabar Raya.
Meskipun rencana ini belum terealisasi, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat itu, telah aktif mengajukan pemekaran beberapa kabupaten di Jawa Barat untuk mendukung pembentukan provinsi baru ini.
Adapun delapan kabupaten yang diusulkan bergabung dengan Provinsi Jabar Raya melibatkan:
BACA JUGA:Pemekaran Kabupaten Bandung Timur dan Pembentukan Daerah Otonom Baru di Jawa Barat
BACA JUGA:BPS Umumkan Lima Kabupaten dengan Penduduk Miskin Terbanyak di Jawa Barat Tahun 2022
Kabupaten Sukabumi Utara
Kabupaten Garut Selatan
Kabupaten Garut Utara
Kabupaten Tasikmalaya Selatan