Dia kemudian menjadi direktur pabrik tekstil di Kiev dan tetap tinggal di kota tersebut hingga meninggal pada tahun 1991, hanya 10 hari sebelum jatuhnya Uni Soviet.
BACA JUGA:Revolusi Pertahanan Malaysia dalam Kendaraan Lapis Baja
BACA JUGA:Korea Selatan Pertimbangkan Proposal dari Indonesia Tentang Pengurangan Biaya Proyek KF-21 Boramae
Meskipun Zaytsev meminta untuk dimakamkan di Stalingrad, ia akhirnya dimakamkan di Kiev.
Duel Terkenal dengan Mayor König
Salah satu episode paling terkenal dalam karier Zaytsev adalah duelnya dengan penembak runduk Jerman yang dikenal sebagai Mayor König.
BACA JUGA:Indonesia Minta Pemotongan Drastis Dalam Pembayaran Proyek Jet Tempur KF-21
BACA JUGA:Swedia Membangun Cakrawala Baru dengan Pesawat Tempur Generasi Mendatang
Menurut banyak sejarawan, nama tersebut mungkin adalah nama samaran untuk SS Standartenführer Heinz Thorvald, kepala sekolah penembak runduk di Kota Zossen.
König dikirim ke Stalingrad dengan tugas khusus untuk menghabisi para penembak runduk Soviet, termasuk Zaytsev sendiri.
Pertarungan antara Zaytsev dan König digambarkan dengan dramatis dalam film 'Enemy at the Gates' tahun 2001.
BACA JUGA:Angkatan Udara Amerika Sukses Uji Terbang X-62 Vista Menggunakan Kecerdasan Pilot AI
BACA JUGA:Rusia Sukses Jatuhkan Empat Rudal ATACMS AS di Crimea
Menurut cerita, seorang pengintai bernama Nikolai Kulikov berhasil memancing König keluar dari persembunyiannya.
Dengan sangat hati-hati, Kulikov mengangkat helmnya sebagai umpan. Tentara Jerman itu menembak, mengira telah membunuh penembak runduk Soviet.
BACA JUGA:Kapabilitas Militer China dengan Peluncuran ALBM KD-21 dari Pesawat Pembom H-6K