Berdasarkan aturan ini, biaya pembuatan SIM baru untuk semua golongan SIM C, yakni SIM C, C1, dan C2 adalah Rp100 ribu. Sementara itu, untuk perpanjangan SIM, biaya yang dikenakan adalah Rp75 ribu untuk masing-masing golongan SIM tersebut.
Pemberlakuan kebijakan penggolongan SIM ini tentu membawa berbagai dampak bagi pengendara motor di Indonesia.
BACA JUGA: Honda CBX 1000: Mengguncang Dunia dengan Mesin Enam Silinder
BACA JUGA:Honda RC166 250: Memori Abadi Dominasi Balap Honda di Grand Prix Sepeda Motor Dunia
Bagi pengendara motor dengan kapasitas mesin di atas 250 cc, mereka harus mempersiapkan diri untuk memenuhi persyaratan baru agar dapat mengendarai motor mereka dengan legal.
Hal ini juga memberikan dorongan bagi pengendara untuk lebih memperhatikan keterampilan dan pengalaman berkendara mereka.
Dengan adanya persyaratan pengalaman berkendara selama 12 bulan untuk masing-masing golongan SIM, diharapkan pengendara memiliki waktu yang cukup untuk menyesuaikan diri dan meningkatkan keterampilan berkendara sebelum mengendarai motor dengan kapasitas mesin yang lebih besar.
BACA JUGA:Honda RC166 250: Memori Abadi Dominasi Balap Honda di Grand Prix Sepeda Motor Dunia
BACA JUGA: Honda: Memperkuat Pemimpin Layanan Sepeda Motor dengan Inovasi Tanpa Henti
Pemilik motor seperti Honda Forza dan Yamaha Xmax tidak perlu khawatir karena motor mereka masih masuk dalam kategori yang menggunakan SIM C biasa.
Namun, bagi pemilik motor dengan kapasitas mesin di atas 250 cc, penting untuk segera mengurus SIM C1 sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Kebijakan ini menggarisbawahi pentingnya pengalaman dan keterampilan berkendara yang memadai, terutama bagi pengendara motor dengan kapasitas mesin yang lebih besar.
BACA JUGA:Honda Beat: Pilihan Skuter Matik Terlaris yang Tak Tertandingi di Indonesia
BACA JUGA:Honda A MAX 160 Meluncur, Buat Yamaha Aerox Tersenyum Kecut
Dengan persiapan dan pengetahuan yang baik, pengendara bisa tetap menikmati pengalaman berkendara yang aman dan nyaman di jalan raya.***