Palembang Siapkan Taman Rawa Pertama di Indonesia: Konservasi Flora Langka di Jakabaring

Senin 01-07-2024,14:26 WIB
Reporter : Septi
Editor : Bambang

SUMSEL, PALPOS.ID.-Palembang, salah satu kota terbesar di Pulau Sumatera, Indonesia, siap untuk memperkaya keanekaragaman hayati dan meningkatkan potensi pariwisata dengan merintis pembangunan Taman Keanekaragaman Hayati di Kawasan Jakabaring Sport City (JSC).

Proyek ambisius ini, yang diinisiasi oleh PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju dan didukung oleh Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Pemprov Sumsel), menandai langkah besar dalam upaya pelestarian alam serta pengembangan infrastruktur pariwisata yang berkelanjutan di daerah tersebut.

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju dan PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Bersinergi dalam Distribusi Avtur

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Siap Hadapi Tantangan Libur Lebaran dengan Ketersediaan dan Keamanan Produk

Dalam era yang semakin sadar akan keberlanjutan lingkungan, proyek Taman Keanekaragaman Hayati menjadi sebuah langkah strategis bagi Palembang.

Kawasan Jakabaring Sport City, yang dikenal dengan infrastruktur olahraga dan rekreasinya, akan ditambahkan dengan area konservasi flora langka ini.

Dengan luas 5 hektar, taman ini tidak hanya akan menjadi Taman Rawa pertama di Indonesia, tetapi juga menawarkan ruang yang ideal untuk revitalisasi ekosistem lokal yang terancam.

BACA JUGA:Kilang Pertamina Siapkan Strategi untuk Menjaga Stabilitas Pasokan Selama Ramadan dan Idul Fitri

BACA JUGA: Adopsi ISO 26000 Dalam Keberlanjutan Usaha, Kilang Pertamina Plaju Raih Empat Penghargaan ICEA 2024

Tujuan utama dari pembangunan Taman Keanekaragaman Hayati adalah untuk menyelamatkan serta memperkenalkan kembali berbagai spesies tumbuhan asli Sumatra Selatan yang hampir punah.

Melalui metode revegetasi yang diperinci, proyek ini akan menghadirkan 55 spesies pohon langka di area rawa yang direncanakan terbagi menjadi 87% area hijau, 3% area rendaman, dan 10% infrastruktur pendukung.

Hal ini tidak hanya bertujuan untuk mempertahankan keanekaragaman hayati secara in-situ, tetapi juga sebagai upaya ex-situ untuk spesies yang memerlukan perlindungan lebih intensif.

BACA JUGA: Pertamina Membuka Cakrawala Baru dengan BrightGas Scanner: Memudahkan Konsumen dalam Memastikan Keaslian Prod

BACA JUGA: Kilang Pertamina Plaju Sumbang Darah untuk K3 Nasional: Berkontribusi dalam Peningkatan Keselamatan & Kesehat

Selain aspek konservasi, Taman Keanekaragaman Hayati juga dirancang untuk menjadi tempat wisata edukatif dan rekreasi bagi masyarakat Palembang dan pengunjung.

Kategori :