Bahlil Lahadalia Menguat Sebagai Calon Tunggal Ketua Umum Golkar: Partai Beringin Menyongsong Era Baru

Bahlil Lahadalia: Dari Pengusaha ke Menteri, Kini Mengincar Ketua Umum Golkar

Nama Bahlil Lahadalia semakin menguat sebagai kandidat tunggal Ketua Umum Partai Golkar. 

Bahlil, yang sebelumnya dikenal sebagai pengusaha sukses, menjabat sebagai Menteri Investasi di Kabinet Indonesia Maju.

BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Golkar: Pengamat Politik Soroti Kontroversi Bahlil Lahadalia

BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Golkar: Apakah Ini Momentum Jokowi Masuk ke Partai Beringin?

Pengalaman dan rekam jejaknya yang gemilang dalam dunia bisnis dan pemerintahan membuatnya dianggap sebagai sosok yang mampu memimpin Golkar di era yang semakin kompetitif ini.

Dukungan untuk Bahlil datang dari berbagai penjuru Indonesia. 

Ketua DPP Partai Golkar, Nusron Wahid, menyebut bahwa proses pemilihan kemungkinan besar akan berjalan secara aklamasi, mengingat dukungan mayoritas DPD Partai Golkar tingkat provinsi yang sudah mengalir ke Bahlil. 

“Sejauh ini, iya (Bahlil calon tunggal). Begitu saja,” ujar Nusron.

BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Golkar: Pro dan Kontra Wacana Bahlil Pimpin Partai Beringin

BACA JUGA:Airlangga Hartarto Mundur dari Ketua Umum Golkar: Dampaknya terhadap Peta Politik Pilkada dan Dinamika Partai

Dukungan Mayoritas DPD Golkar

Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily, juga mengonfirmasi bahwa Bahlil telah mendapatkan dukungan dari 37 DPD Partai Golkar tingkat provinsi. 

Dengan dukungan ini, Bahlil semakin kokoh dalam posisinya sebagai calon ketua umum yang hampir pasti akan terpilih dalam Munas mendatang. 

“Sejauh yang saya tahu, sudah lebih dari 37 provinsi yang sudah menyuarakan dukungannya kepada Pak Bahlil. Mudah-mudahan bisa 38 (provinsi),” kata Ace.

Mekanisme Pemilihan Ketua Umum Golkar