Simpel, Tapi Punya Aura Sangar
BACA JUGA:Gebrakan Baru! Polytron Pamer Mobil Listrik Pertama di GIIAS 2025.
BACA JUGA:Polytron Resmi Terjun ke Dunia Mobil Listrik, Siap Guncang GIIAS 2025 dengan Model Perdana.
Sekilas, tampilan Toyota Glanza V memang sederhana.
Bentuk khas hatchback dua pintu dengan tarikan garis yang clean membuatnya terlihat kalem.
Tapi jangan tertipu—detil kecil seperti hood scoop pada kap mesin, bumper depan dengan kisi-kisi besar, serta velg alloy 14 inci menjadi sinyal bahwa ini bukan Starlet biasa.
Glanza V memang tidak lebay. Ia tidak butuh sayap besar atau body kit mencolok untuk tampil agresif. Justru dari kesederhanaan inilah daya tariknya muncul.
Desainnya tak lekang oleh waktu, dan hingga kini masih terlihat keren di jalan.
Bagi para modifikator, Glanza V juga ibarat kanvas kosong yang siap dibentuk sesuai selera: ingin tampil sleeper? Bisa. Mau diubah jadi track weapon? Juga bisa banget.
Kecil-Kecil Cabe Rawit
Di balik kap mesin Glanza V tersemat jantung pacu berkode 4E-FTE, sebuah mesin 1.3 liter 4-silinder DOHC dengan turbocharger.
Tenaga standarnya mencapai sekitar 138 hp dan torsi sekitar 157 Nm, yang disalurkan ke roda depan melalui transmisi manual 5-percepatan.
Dengan bobot mobil yang hanya sekitar 930 kg, power-to-weight ratio-nya sangat mengesankan.
Hasilnya? Akselerasi yang cepat, tenaga yang spontan, dan karakter mesin yang sangat menyenangkan.
Bahkan, di tangan para tuner, mesin 4E-FTE ini bisa dimodifikasi untuk menyemburkan tenaga hingga 200 hp lebih dengan mudah.
Turbo lag? Ada sedikit, tapi itulah yang membuatnya seru. Ketika boost mulai masuk, mobil kecil ini seperti berubah karakter—dari hatchback harian menjadi monster kecil yang siap menyergap siapa saja di jalan lurus.