Dinkes OKU Cegah Penyakit Tetanus-difteri Pada Siswa

Rabu 12-11-2025,15:08 WIB
Reporter : Eco
Editor : Dahlia

BATURAJA, PALPOS.ID - Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) mencegah penyebaran penyakit tetanus-difteri pada pelajar Sekolah Dasar (SD) melalui Program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) kedua di bulan November 2025.

Kepala Dinas Kesehatan OKU, Deddy Wijaya melalui Subkordinator Surveilans dan Imunisasi, Muhammad Yunius, Rabu (12/11) mengatakan bahwa vaksin yang diberikan dalam BIAS kali ini yaitu Difteri Tetanus (DT) dan Tetanus Difteri (Td) dengan sasaran siswa kelas I. II dan V SD/MI di wilayah itu.

Dia mengatakan, BIAS kedua yang dilaksanakan sepanjang November 2025 tersebut menyasar pada 21.092 siswa SD/MI yang tersebar di 13 kecamatan di Kabupaten OKU.

Pemberian vaksin tersebut, kata dia, dilakukan dengan cara jemput bola ke sekolah-sekolah hingga pelosok desa di Kabupaten OKU.

BACA JUGA:Dinas Perkim OKU Sebut Program RTLH Capai 80 Persen

BACA JUGA:Seragam Sekolah Gratis Untuk SD Mulai Dibagikan

"Kami mengerahkan tenaga kesehatan di seluruh Puskesmas untuk mendatangi sekolah-sekolah guna pemberian imunisasi bagi siswa," katanya.

Yunius menjelaskan, imunisasi DT berfungsi untuk mencegah penyakit difteri, tetanus dan pertusis (batuk rejan) dan Td merupakan imunisasi lanjutan untuk mencegah penyakit tetanus dan difteri.

Menurutnya, tetanus merupakan penyakit yang menyerang saraf, menyebabkan kejang otot yang menyakitkan dan rahang terkunci yang penularannya melalui luka atau sayatan yang terkontaminasi.

"Penyakit tetanus dapat menyebabkan kematian jika tidak ditangani dengan baik," jelasnya.

BACA JUGA:Dinkes OKU Catat Penambahan 14 Kasus DBD

BACA JUGA:Bulog Jamin Stok Beras di OKU Raya Aman hingga Akhir Tahun

Sedangkan, difteri sendiri adalah penyakit yang menyerang hidung dan tenggorokan, kulit serta bagian tubuh lainnya.

Difteri dapat menyebabkan terbentuknya lapisan tebal di tenggorokan yang dapat menghalangi pernafasan yang penularannya melalui percikan droplet penderita.

"Tetanus dan difteri bisa dicegah dengan imunisasi ini. Oleh sebab itu kami menghimbau kepada orang tua untuk dapat memberikan imunisasi kepada anak-anaknya agar kedepan derajat kesehatan mereka lebih meningkat," ujarnya. (len)

Kategori :