Rutan Baturaja Laksanakan Giat Pembinaan Kerohanian Warga Binaan Berbasis Pesantren
Suasana pembinaan kerohanian yang diadakan MUI OKU di Rutan Baturaja.-Foto:Eko palpos-
BATURAJA, PALPOS.ID - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Baturaja terus berkomitmen bertransformasi menjadi wadah pemulihan diri bagi para warga binaan.
Hal ini dibuktikan dengan konsistensi pelaksanaan Giat Pembinaan Kerohanian Berbasis Pesantren, sebuah program unggulan yang dilaksanakan bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada Rabu (17/12).
Kegiatan yang berlangsung di Masjid Baitul Ghafur Rutan Baturaja ini bukan sekadar rutinitas formal.
Program ini dirancang layaknya kurikulum pesantren, di mana para warga binaan mendapatkan bimbingan intensif langsung dari para ustaz dan pengurus MUI OKU.
BACA JUGA:Bantuan Relawan Batumarta OKU Tiba di Lokasi Bencana Alam
BACA JUGA:Kemenag OKU Kumpulan Uang Donasi Rp123 Juta Untuk Bencana Sumatera
Dalam pantauan di lokasi, para warga binaan tampak antusias mengikuti setiap sesi. Suasana haru seringkali menyelimuti ruangan saat sesi doa bersama dan muhasabah diri.
Warga binaan dan pengurus MUI OKU tampak membaur, menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar tanpa adanya sekat diskriminasi.
Dengan adanya program berbasis pesantren ini, Rutan Baturaja berharap dapat mencetak alumni yang tidak hanya taat hukum, tetapi juga menjadi insan yang bertaqwa dan bermanfaat bagi lingkungannya di masa depan.
"Kegiatan pembinaan kerohanian ini rutin kita gelar di Rutan Baturaja dengan harapan bisa membina warga binaan agar berahlak mulia," tegas Kepala Rutan Baturaja, Fitri Yady. (len)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


