Horee..Penghapusan Tenaga Honorer Pada November 2023 Bisa Batal, Ini Penjelasannya…

Horee..Penghapusan Tenaga Honorer Pada November 2023  Bisa Batal, Ini Penjelasannya…

Wakil Ketua Apkasi, Ahmed Zaki pernah mengajukan saat RDPU dengan Panja Komisi IX DPR RI terkait masalah penghapusan tenaga honorer yang rencananya akan dilakukan pada November 2023.--apkasi.org

PALEMBANG, PALPOS.ID- Rencana penghapusan tenaga honorer November tahun 2023 ini, bisa batal. Setidaknya, kabar ini bisa membuat tenaga honorer bernafas lega.

Lho kenapa? Soalnya, banyak kepala daerah yang meminta pelaksanaan pembatalan penghapusan tenaga honorer ini ditunda.

Dikutip palpos.id dari apkasi.org, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia atau apkasi menyampaikan permintaan penundaan penghapusan tenaga honorer ini. Pasalnya, kebijakan ini bisa berdampak besar pada daerah.

BACA JUGA:7 Bansos yang Siap Cair Bulan Januari 2023, Siapkan Dokumen dan Syaratnya

BACA JUGA:Wow! Ternyata Pasar 16 Ilir Palembang Sudah Ada Sejak Tahun 1821

Wakil Ketua Apkasi Ahmed Zaki mengatakan, Apkasi mengapresiasi kebijakan Pemerintah dalam penataan ASN melalui penghapusan tenaga honorer untuk kepentingan membangun SDM ASN yang lebih profesional dan sejahtera.

Serta memperjelas aturan dalam rekrutmen dan juga sebagai upaya untuk standarisasi rekrutmen dan gaji yang selama ini cukup memprihatinkan.

Namun, dikhawatirkan kebijakan ini akan berdampak pada bertambahnya angka kemiskinan. 

BACA JUGA:Ini 8 Rekomendasi Kerja Part Time yang Bisa Nambah Uang Jajan Kamu

BACA JUGA:Pelaku Asusila di Lahat Hanya Dijatuhi hukuman 7 Bulan Penjara, Hotman Paris Turun Tangan!

“Pelaksanaan penghapusan  tenaga honorer bersamaan dengan  rangkaian kegiatan Pemilu 2024. Ini sudah masuk tahun politik, kita khawatir ini akan menjadi komoditas politik,” jelas Bupati Tangerang ini saat Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Panja Komisi IX DPR RI, beberapa waktu lalu.

Selain itu, lanjut dia, penghapusan tenaga honorer bertepatan dengan kondisi ekonomi yang belum pulih akibat Pandemi Covid-19, di mana sektor-sektor yang dianggap memiliki kontribusi terhadap penciptaan lapangan kerja baru mengalami tekanan.

BACA JUGA:Ngaku Bisa Terbangkan Roh Jahat, Bapak dan Anak Ini Ternyata Dukun Palsu

BACA JUGA:Wow Resep Simple dan murah meriah ini bisa Kamu jadikan Ide Jualan, Auto Cuan Ngalir terus!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: apkasi.org