Tak Mau Ditangkap, Pemuda Ini Pilih Bergulat dengan Polisi
Tersangka Izhar diamankan di Mapolres Lubuklinggau-FOTO : MARYATI-PALPOS.ID-
LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - Seorang pemuda di Kota LUBUKLINGGAU Sumatera Selatan bergulat dengan polisi.
BACA JUGA:Cuma Jualan Es Doger selama 12 Tahun, tapi Omzet per Hari Bikin Geleng Kepala
Pemuda dimaksud adalah Izhar Mulya Kusuma (22), warga RT 05 Kelurahan Ulak Surung Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau.
Pergulatan itu terjadi, Senin (16/01), sekitar pukul 19.30 WIB, ketika Izhar menolak diamankan usai melakukan penganiayaan terhadap Salamah (51), ibu tirinya dan menyebabkan Syaharudin (56), ayah kandungnya sampai meninggal dunia.
BACA JUGA:PNS di Pemkot LubukLinggau Bakal Senyum Lebar, Gaji 13 Siap Cair..
Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi melalui Kasatreskrim AKP Robi Sugara didampingi Kanit Pidum Iptu A Jemmy Gumael, menjelaskan kronologis diamankannya Izhar sang anak durhaka.
Berawal dua jam sebelumnya atau sekitar pukul 17.45 WIB, Saat Salamah sedang berada di dalam rumah datang anak tirinya Izhar yang langsung marah-marah.
BACA JUGA: Intip Gaji Presiden Jokowi dan Pejabat Negara, Ini Rinciannya
Ternyata kemarahan tersangka Izhar dipicu kekesalannya terhadap Salamah yang memegang kunci terali tempat penyimpanan gas.
‘’Salamah ini sehari-harinya menjual LPG, karena sering kehilangan tabung elpiji yang diduga dicuri dan dijual anak tirinya. Salamah kemudian berinisiatif mengunci terali tempat penyimpanan tabung elpiji,’’ ungkap Robi.
BACA JUGA:Jalur Tol Bengkulu- Lubuklinggau Tidak Masuk Prioritas, Ini Tanggapan Walikota
Selain itu, tersangka Izhar juga diduga kesal karena kunci motor milik ayahnya Syaharudin saat itu dipegang Salamah.
‘’Beberapa waktu lalu, tersangka Izhar diduga sering mencuri tabung elpiji milik ibu tiriiknya juga sering menggadaikan motor ayahnya,’’ terang Robi.
BACA JUGA:Hendak Pergi Sekolah, 3 Pelajar SMP Alami Lakalantas, Begini Kondisinya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: