Jaringan Private Wireless Kelas Undustri Memaksimalkan Penggunaan Teknologi Industri 4.0

Palembang, Palpos.ID - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) dan Nokia menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk meluncurkan enterprise campus private wireless network canggih di beberapa pulau besar di Indonesia.

Selain itu, Kolaborasi ini dirancang untuk meningkatkan operasi industri dengan konektivitas andal dan latensi rendah sebagai bagian dari Strategi Indonesia Digital, sebuah program yang terkait erat dengan rencana pembangunan ekonomi digital pemerintah terlebih di era Penggunaan Teknologi Industri 4.0.

Sebagai bagian dari MoU, solusi private wireless Nokia akan diterapkan di Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera, dan Kalimantan.

MoU tersebut menandai kesamaan visi IOH dan Nokia dalam mempercepat agenda transformasi digital Indonesia.

BACA JUGA:Dukung Pengembangan Ekosistem Digital Indonesia XL Axiata - Cisco Lakukan Ini

Vikram Sinha, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, mengatakan, zona-zona penting bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia akan didorong oleh jaringan industri canggih dan, di negara yang terdiri atas lebih dari 17.000 pulau ini.

Solusi pelabuhan terintegrasi akan meningkatkan efisiensi operasional dengan platform digitalisasi bermutu tinggi. 

Secara keseluruhan, MoU bertujuan membangun lingkungan bisnis yang lebih gesit sehingga memastikan pelanggan bisnis IOH dapat mengimbangi perubahan permintaan, memanfaatkan Internet of Things (IoT), dan menjamin konektivitas untuk manusia dan mesin. 

"IOH adalah perusahaan yang digerakkan oleh tujuan untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa melalui strategi utama kami untuk berfokus pada pendekatan yang mengutamakan kemitraan," jelasnya.

BACA JUGA:Yamaha Grand Filano Hybrid-Connected Mengikuti Perkembangan Karakter Generasi Muda Masa Kini

Kolaborasi pihaknya dengan Nokia, pemimpin dalam private wireless sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut.

Transformasi digital adalah dasar rencana untuk memaksimalkan potensi Indonesia. "Selain itu juga menjaga dan menumbuhkan kepercayaan konsumen, memperkuat bisnis inti kami, dan berkontribusi pada ekonomi digital Indonesia di masa depan," tandasnya.*

Sumber: