24 Ribu Warga OKU dengan Ciri KTP-KK Ini Terima Bansos Pangan Beras 10 Kg

BATURAJA, PALPOS.ID - Perum Bulog Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), menyalurkan sebanyak 240 ton cadangan beras pangan pemerintah kepada masyarakat di daerah itu.

"Beras cadangan pangan ini merupakan bantuan dari pemerintah yang bertujuan untuk mengendalikan dampak inflasi sekaligus menjaga stabilitas harga pangan ditingkat produsen dan konsumen," kata Kepala Bulog OKU, Julkhaidar Romadhon, Senin (10/4).

Dia mengatakan, penyaluran beras cadangan pangan tersebut dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia yang disalurkan bertahap selama tiga bulan mulai Maret hingga Mei 2023.

BACA JUGA:WASPADA ! Ratusan Ekor Hewan Ternak di OKU Terjangkit Penyakit Kulit Infeksius

"Dan tentunya beras yang disalurkan dalam bentuk bansos tersebut telah dilakukan pengecekan kualitas terlebih dahulu sehingga dipastikan benar-benar layak dikonsumsi," ujarnya.

Untuk Kabupaten OKU sendiri, kata dia, pemerintah menyiapkan sebanyak 240 ton beras untuk disalurkan kepada 24 ribu masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) yang tersebar di seluruh kecamatan di wilayah itu.

Setiap warga penerima bantuan dibantu beras sebanyak 10 kilogram (Kg) untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

BACA JUGA:Borong Sate Padang, Pj Bupati Apriyadi Bukber Anak Yatim dan Piatu di Muba

"Untuk tahap awal ini penyaluran bantuan bagi masyarakat di Kecamatan Baturaja Timur sebanyak 3.000 PBP dengan total beras 30 ribu Kg yang disalurkan melalui Kantor Pos Baturaja," ujarnya.

Warga yang menerima adalah warga yang sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Ia berharap bantuan yang disalurkan itu dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat khususnya di bulan suci Ramadhan tahun ini.

BACA JUGA:Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-21, Gubernur HD Apresiasi Pembangunan di Banyuasin

Sementara, Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) OKU, Darmawan Irianto menyampaikan apresiasi kepada Perum Bulog yang telah menyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan bagi masyarakat di wilayah itu.

"Pemberian bantuan beras kepada masyarakat terutama yang lebih membutuhkan ini sangat memberikan dampak yang baik dan diharapkan membantu meringankan kebutuhan warga sehari-hari," harapnya.*

Sumber: