Bentuk 2 Kabupaten Daerah Otonomi Baru Pemekaran Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan...

Bentuk 2 Kabupaten Daerah Otonomi Baru Pemekaran Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan...

Pemekaran Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan yang akan membentuk 2 kabupaten daerah otonomi baru yaitu Kabupaten Kikim Area dan Kabupaten Besemah.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Sedangkan opsi kedua, Kabupaten Besemah berdiri sendiri tanpa melibatkan wilayah Kota Pagaralam.

BACA JUGA:Usul 2 Provinsi Baru Pemekaran Provinsi Riau, 1 Belum Memenuhi Syarat Daerah Otonomi Baru, Berharap Pengecuali

BACA JUGA:Provinsi Aceh Bakal Bentuk 2 Provinsi Daerah Otonomi Baru, Lagi-lagi Alasan Pemerataan Pembangunan...

Adapun wilayah Kabupaten Besemah ini, Opsi pertama yakni Kota Pagaralam dengan beberapa kecamatan dari Kabupaten Lahat.

Kemudian ada 8 kecamatan menyatakan siap bergabung dengan Kabupaten Besemah nantinya.

Yakni, Kecamatan Tanjung Sakti PUMU/PUMI; Kecamatan Mulak Ulu; dan Mulak Sebingkai.

Selanjutnya, Kecamatan Jarai; Kecamatan Sukamerindu; Kecamatan Pajar Bulan; Kecamatan Muara Payang; serta Kecamatan Kota Agung.

BACA JUGA:Ini Lho 2 Usulan Daerah Otonomi Baru Pemekaran Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan...

BACA JUGA:Apa Kabar Rencana Pemekaran 2 Kabupaten di Provinsi Bengkulu? Ini Penjelasannya...

Untuk ibukota Kabupaten Besemah sendiri direncanakan akan berada di Kecamatan Tanjung Sakti PUMU/PUMI. 

Jadi itulah rencana pembentukan dua kabupaten daerah otonomi baru di Kabupaten Lahat.

Diberitakan Palpos.id sebelumnya, selain Kabupaten Bogor, giliran Kabupaten Sukabumi siap bentuk 2 kabupaten daerah otonomi baru di Provinsi Jawa Barat.

Pemekaran Kabupaten Sukabumi memang sudah sangat layak jika moratorium daerah otonomi baru atau DOB sudah dicabut Pemerintah Pusat.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Jambi Bakal Tambah 2 Kabupaten, Bukan Tambah Provinsi Baru...

BACA JUGA:3 Provinsi Bakal Bentuk Provinsi Sumatera Tengah Sama dengan Provinsi Sumselbar Pemekaran Provinsi Sumsel...

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: