Hacker Serang Akses Layanan BSI, OJK Minta BSI Percepat Pemulihan Layanan...

Hacker Serang Akses Layanan BSI, OJK Minta BSI Percepat Pemulihan Layanan...

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK yang meminta BSI percepat pemulihan layanan setelah diserang hacker.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

JAKARTA, PALPOS.ID – Akses layanan Bank Syariah Indonesia atau BSI hingga Rabu 10 Mei 2023 belum berlangsung normal.

Itu setelah hacker serang akses layanan BSI. Untuk itu Otoritas Jasa Keuangan atau OJK minta BSI percepat pemulihan layanan.

Demikian ditegaskan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae, kepada wartawan Rabu 10 Mei 2023. 

Mnurut Dian Ediana, OJK mencermati adanya gangguan layanan pada delivery channel BSI tersebut.

BACA JUGA:Hacker Serang Akses Layanan BSI, Menteri BUMN Erick Thohir Bilang Begini...

BACA JUGA:Hacker Serang BSI Diduga Minta Uang Tebusan, Serangan Siber Ganggu Operasional Perusahaan

Adapun langkah-langkah OJK yakni meminta BSI memastikan layanan kepada nasabah tetap berjalan.

Kemudian, BSI juga harus mempercepat pemulihan layanan kepada nasabah dengan menyelesaikan sumber gangguan layanan tersebut.

‘’Selanjutnya, BSI juga harus meningkatkan mitigasi untuk menyikapi potensi gangguan layanan di kemudian hari,” jelas Dian Ediana.

Sebenarnya, sambung Dian Ediana, ketiga langkah itu tak hanya ditujukan kepada BSI, namun kepada seluruh industri perbankan.

BACA JUGA:Akses Layanan BSI Tak Kunjung Pulih, Dirut BSI Jamin Data dan Dana Nasabah Aman

BACA JUGA:Waduh! Serangan Siber Ganggu Akses Layanan Bank Syariah Indonesia, Ini yang Dilakukan Pihak BSI...

Sebab, potensi gangguan layanan merupakan salah satu tantangan industri perbankan dalam penggunaan teknologi informasi di era digital saat ini.

‘’Saat ini BSI meminta masyarakat atau nasabah tetap tenang dan berhati-hati dalam bertransaksi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: