Mengenal Suku Anak Dalam Jambi, Asal Usul, Adat Istiadat sampai Ilmu Pelet Ampuh
Suku Anak Dalam di hutan belantara Jambi memiliki tradisi dan keunikan sampai ilmu pelet yang ampuh-Foto : Tangkapan layar Yotube @Tetap Fokus-
Anak laki-laki yang telah menikah harus tinggal bersama keluarga dan kerabat istri.
Satu keluarga besar tinggal di satu pekarangan yang terdiri dari 2 sampai 3 pondok.
Di pondok-pondok itulah keluarga-keluarga kecil tinggal.
Sebagian besar masyarakat Suku Anak Dalam masih menganut kepercayaan animisme.
Namun ada juga beberapa puluh keluarga yang telah memeluk agama Islam.
Karena merupakan masyarakat terasing, Suku Anak Dalam masih mengenakan pakaian yang sangat sederhana.
Para pria mengenakan cawat, sementara kaum wanita mengenakan bawahan seadanya.
Kain untuk menutup dada hanya dikenakan oleh kaum wanita saat mereka bertemu dengan masyarakat dari luar suku.
Seperti halnya pada setiap kelompok masyarakat, Suku Anak Alam juga memiliki aturan hidup atau hukum adat yang harus ditaati oleh seluruh warganya.
Berikut 4 aturan hidup yang harus dijalankan yaitu:
1. Melangun
Melangun adalah sebuah kebiasaan hidup berpindah-pindah atau nomaden yang masih dijalankan oleh Suku Anak Dalam.
Perpindahan dilakukan jika ada anggota keluarga yang meninggal.
Mereka akan meninggalkan tempat tersebut dan mencari tempat tinggal baru, sebagai cara untuk menghilangkan duka mereka karena ditinggalkan oleh keluarga tercinta.
Kegiatan Melangun akan terus dilakukan sampai rasa sedih mereka hilang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: