10 Fakta Menarik Bandara Banyuwangi Provinsi Jawa Timur, Usung Konsep Green Airport Dan Budaya Lokal
10 Fakta Bandara Banyuwangi Provinsi Jawa Timur, Usung Konsep Green Airport Dan Budaya Lokal.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
Cara melekatkan identitas budaya dalam arsitektur bangunan lokal akan menjadi identitas maupun daya tarik.
Sehingga hal inilah yang membuat Banyuwangi tampak berbeda jika dibandingkan dengan daerah lain.
Arsitektur yang mengusung kekhasan lokal juga merupakan warisan budaya sehingga dapat dirasakan oleh generasi di masa depan.
BACA JUGA:3 Mall Mewah di Kota Palangkaraya Provinsi Kalimantan Tengah, Jadi Mall Kekinian Dan Wisata Belanja
Bahkan, ada larangan Izin Mendirikan Bangunan oleh Pemkab Banyuwangi pada radius 17 kilometer dalam kawasan bandara.
Kebijakan ini dirasa penting untuk menjaga lanskap pada lahan pertanian sekitar bandara yang masih alami karena dominasi persawahan.
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi ingin mempertahankan kehijauan karena terdapat 500 hektare sawah di sana.
Jadi itulah 10 fakta menarik Bandara Banyuwangi Provinsi Jawa Timur yang mengusung konsel green Airport dan pertahankan identitas lokal.
Diberitakan Palpos.id sebelumnya, Kabupaten Banyuwangi merupakan kabupaten paling luas di Provinsi Jawa Timur.
Dimana luas Kabupaten Banyuwangi 5.782 kilometer persegi. Atau luasnya sekitar 12 persen dari luas Provinsi Jawa Timur atau Jatim.
Makanya, untuk pemerataan pembangunan, ada usulan pemekaran Kabupaten Banyuwangi Provinsi Jawa Timur.
Bahkan, 11 kecamatan gabung daerah otonomi baru Kota Banyuwangi, meskipun moratorium DOB belum dicabut Pemerintah Pusat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: