Melihat Kerajinan Tangan dari Rotan, Ternyata Masih Sulit Dipasarkan

Melihat Kerajinan Tangan dari Rotan, Ternyata Masih Sulit Dipasarkan

Sugimin bersama putrinya sedang sibuk memotongi rotan untuk bahan membuat keranjang, Minggu (27/8/2023).-Foto: Ken-PALPOS.ID

EMPAT LAWANG, PALPOS.ID - Banyak sekali manfaat dari tanaman rotan, salah satunya bisa dijadikan bahan membuat kursi, meja, keranjang dan lain sebagainya.

Di Empat Lawang ternyata banyak tanaman berduri satu ini dan dimanfaatkan warga sekitar, dijadikan kerajinan tangan berupa keranjang.

Sebagian warga di Desa Lubuk Gelanggang, Kecamatan Tebing Tinggi banyak yang berprofesi sebagai petani karet.

Namun lantaran harga karet yang semakin hari semakin terpuruk ditambah dampak dari pandemi pasca Covid-19 membuat warga memutar otak supaya bisa memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari.

Jadi pengrajin rotan salah satu tindakan yang dilakukan warga setempat.

Sebab bahan rotan banyak ditemukan di hutan perbukitan di kawasan desa tersebut. Sekitar satu hingga tiga jam perjalanan kaki menuju hutan, rotan-rotan sudah bisa didapatkan warga.

BACA JUGA:Meski Hari Libur, Pj Bupati Apriyadi Lakukan Kunker dan Beri Bantuan UMKM

Sugimin (50) warga setempat mengatakan dirinya baru setahun belakangan ini menekuni kerajinan tangan dari bahan rotan.

Sebelumnya dia bekerja sebagai petani karet, namun karena dampak harga getah karet murah, dirinya beralih profesi sebagai pengrajin rotan, khusus membuat keranjang.

"Harga karet sekarang murah, tidak cukup untuk membeli beras. Harus ada pekerjaan lain supaya kebutuhan hidup sehari-hari terpenuhi," ujar warga Dusun 2, Desa Lubuk Gelanggang ini saat sibuk membuat keranjang dari rotan di bawah rumahnya, Minggu (27/8/2023).

Ia belajar menjadi pengrajin rotan secara otodidak (belajar sendiri), tidak belajar dengan orang yang lebih dulu bergelut dengan rotan.

Saat itu sekitar setahun lebih lalu, ia hendak mancing ikan di Sungai Musi, di pinggiran sungai ia melihat keranjang bekas yang dibuang pemiliknya tergeletak di pinggir sungai.

"Keranjang itu saya ambil dan saya kepikiran untuk membuat keranjang, karena bahan rotan tidak sulit didapatkan. Keranjang itu saya bongkar supaya tahu bagaimana cara membentuknya menjadi keranjang. Jadi bahan belajar saya," kenang bapak empat anak ini.

BACA JUGA:Event Pra PON dan Kejurnas 2023 Berdampak Positif, Okupansi Hotel Capai 70 Persen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: