Antisiapsi Kebakaran, PPNPN Kanwil Kemenkumham Sumsel Dibekali Sosialisasi Penggunaan APAR

Antisiapsi Kebakaran, PPNPN Kanwil Kemenkumham Sumsel Dibekali Sosialisasi Penggunaan APAR

Antisiapsi Kebakaran, PPNPN Kanwil Kemenkumham Sumsel dibekali sosialisasi penggunaan APAR.-Foto : Istimewa-

PALEMBANG,PALPOS.ID - Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Sumatera Selatan memberikan pembekalan tentang pelatihan pengendalian dan praktek penggunaan APAR bagi PPNPN Kanwil Kemenkumham Sumsel.

Bertempat di halaman Kantor Wilayah, pelatihan ini diikuti pegawai bagian umum/RT Kanwil, serta seluruh outsourching seperti staff pengamanan (satpam), office boy, driver dan duta layanan.

Sosialisasi dibuka secara langsung oleh Kepala Divisi Adminitrasi, Rahmi Widhiyanti (20/10/2023). Dilanjutkan dengan pengarahan dari Direktur PT Satria Nusantara Indonesia pertama sebagai pihak penyedia tenaga PPNP pada Kanwil Sumsel.

BACA JUGA:Tiga Satker Kemenkumham Sumsel Raih Penghargaan Nilai IKPA Terbaik

Kadivmin Minggu (21/10/2023) menyampaikan, pada pelatihan ini pihaknya bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan penanggulangan Bencana Kota Palembang.

“Saya mengucapkan terimakasih keapda para pihak yang suda bersinergi untuk menyampaikan sosialisasi penggunaan APAR ini,” ucap Kadivmin.

Pelatihan ini, lanjutnya, dilakukan sebagai bentuk antisipasi akan terjadinya kebakaran, terlebih saat musim kemarau, dimana peningkatan suhu panas khususnya di kota Palembang menuntut kewaspadaan.

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Tanggap Pengendalian Penyakit Menular di Lapas

“Saya berharap kepada seluruh PPNP sebagai garda terdepan untuk meningkatkan pengawasan, terutama pada inistalasi listrik gedung kantor yang  dapat memicu kebakaran,” tambah Kadivmin.

Pelatihan disampaikan oleh staf Sesi penyuluhan dinas PK- PK Rachmat Bachtiar beserta tim, menurutnya, APAR uang disiapkan pada gedung kantor hanya dpaat mengantisipasi kebakaran yang telah terjadi pada kurun waktu maksimal 10 menit. Adapun jenis APAR yangd apat digunakan sangat beragam seperti cairan, powder, Co2, dan foam.

“Peserta pelatihan harus memahami penggunaan bahan bakar APAR, cara memegang nnoxxle,s erta kondisi segel sebagai penentu awal kelayakan penggunaan APAR,” terangnya.

BACA JUGA:15 Kepala Lapas/ Rutan/ LPKA di Sumsel Berganti

Sosialisasi dilanjutkan dengan praktik langsung  penggunaan APAR sebagai langkah pertama mengatasi kebakaran secara dini.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: